Sabtu, 30 September 2023

Senkom Mitra Polri Sidoarjo Gelar MUSKAB IV Untuk Mewujudkan Organisasi Yang PRIMA



Sidoarjo - Pengurus Kabupaten Sentra Komunikasi (Senkom) Mitra Polri Kabupaten Sidoarjo telah sukses menggelar Musyawarah Kabupaten Ke-  (MUSKAB IV) pada hari Sabtu (30/09) di Gedung Al Barokah Pondok Sruni, Jl. Mangga I, Dusun Sruni, Sruni, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Acara ini bertujuan untuk mewujudkan Senkom Mitra Polri yang Profesional, Responsif, Inovatif, Modern, dan Akuntabel (P.R.I.M.A) serta berkarakter untuk Sidoarjo.

MUSKAB kali ini dihadiri oleh sekitar 90 peserta, yang terdiri dari Pembina Kabupaten, Pengurus Harian, dan Peserta dari kepengurusan tingkat Kecamatan di seluruh Kabupaten Sidoarjo. Turut hadir juga Ketua Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Timur, Ir. H. Maun, M.T, Wakil Ketua Senkom Mitra Polri Provinsi Jatim Khudori, Sekretaris Senkom Mitra Polri Jawa Timur Wahjoe Soetiono, S.Sos. dan Wakil Sekretaris Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Timur, Dedy Purwanto.

Ketua Senkom Mitra Polri Jawa Timur, Ir. H. Maun, M.T, membuka acara dengan menyampaikan bahwa "Muskab ini merupakan bagian dari organisasi dalam AD ART," sambil mengucapkan terima kasih kepada Senkom Kabupaten Sidoarjo yang telah melaksanakan Muskab ke-4 
sebagai bagian dari roda organisasi.

Muskab ini merupakan agenda 
rutin yang diadakan setiap akhir masa kepengurusan di lingkungan Senkom Mitra Polri, sekaligus sebagai ajang pemilihan ketua periode berikutnya.

"Menurut amanat AD/ART, dalam periode 5 tahun diadakan Muskab untuk memilih ketua dan pengurus baru, agar terjadi penyegaran organisasi," ungkap Maun.

Dalam pelaksanaan Muskab ini, pertemuan dianggap sebagai 
bagian utama dari fungsi organisasi, yaitu fungsi pelayanan, pengembangan, dan perlindungan. Para pengurus organisasi diharapkan 
memiliki kompetensi dan keterampilan untuk kemajuan organisasi.

"Kejujuran dan integritas dalam bekerja di organisasi sangat penting agar organisasi bisa lebih maju," jelas Maun.

Acara dilanjutkan dengan sidang paripurna yang dipimpin oleh Sekretaris Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Timur, Wahjoe Soetiono, S.Sos. Sidang diawali dengan laporan pertanggungjawaban dari Ketua Pengurus Senkom Mitra Polri Kabupaten Sidoarjo untuk masa bakti 2018-2023, H. Agus Mintono, S.Mb.

Pada kesempatan kali ini, hanya ada satu calon tunggal yang diusung peserta MUSKAB, yaitu H. Agus Mintono, yang juga merupakan Petahana dan Ketua Kabupaten pada periode sebelumnya. Alhasil, H. Agus Mintono secara otomatis terpilih kembali sebagai pimpinan. Acara ditutup dengan penyerahan Pataka Senkom kepada Ketua terpilih dan pengambilan foto bersama.(ac)

Rabu, 27 September 2023

Ketum LDII Ingatkan Risiko Besar Bila Masih Pakai Politik Identitas dalam Pemilu


Manokwari (27/9). Akar sejarah politik identitas adalah gerakan moral dan perjuangan kelas, untuk melepaskan diri dari penindasan dan kesewenang-wenangan. Gerakan politik identitas dipakai orang-orang kulit hitam melawan diskriminasi warga kulit putih.

“Namun Pemilu di Indonesia, Amerika, Belanda, dan Italia di abad 21, menunjukkan batasan mengenai komunikasi politik populis dan politik identitas menjadi kabur. Keduanya digunakan untuk memburukkan pihak lain, juga untuk membuat batasan antara kawan dan lawan,” tutur Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso, saat ditemui di kantor DPW LDII Papua Barat usai acara Musyawarah Wilayah IV LDII Papua Barat, pada Selasa (26/9).

Pemilu lalu, menurut KH Chriswanto, para elit politik menggunakan politik identitas untuk menandai atau melabel pihak lain. Bukan untuk membangkitkan semangat membangun bangsa dan negara, sebagaimana lahirnya teori politik identitas. Dari penggunaan politik identitas yang negatif itu, melahirkan komunikasi politik populis.

Komunikasi politik populis adalah bentuk komunikasi yang menyalahkan pihak lain, atas kegagalan negeri ini, “Bentuknya terlihat, kelompok-kelompok agama menyalahkan para nasionalis jauh dari Tuhan, sehingga negara menjadi gagal. Sementara kelompok nasionalis mengatakan kegagalan bangsa akibat pola pikir konservatif para pemuka agama,” tutur KH Chriswanto.

Di Italia, Jerman, dan Belanda menurut KH Chriswanto, para elit politik sayap kanan menuding penyebab sempitnya lapangan kerja dan penurunan ekonomi dialamatkan kepada para imigran Timur Tengah, “Sama halnya saat Amerika Serikat di bawah pimpinan Presiden Trump, menuding imigran Meksiko mengambil alih lapangan kerja warga,” ujarnya. 

Politik identitas dan komunikasi politik populis, menurutnya, terbukti mampu memikat pemilih juga membangkitkan fanatisme. Namun ada risiko yang lebih besar, “Keutuhan, persatuan, dan kesatuan bangsa menjadi taruhan,” tegas KH Chriswanto. Cita-cita luhur berdirinya negara dan bangsa Indonesia jadi pertaruhan hanya karena Pemilu lima tahun sekali. 

Ia pun mengingatkan para elit politik agar bersikap dewasa, dengan tidak membawa gaya kampanye politik identitas dalam menghadapi Pemilu 2024, “Saya minta seluruh elit politik supaya lebih dewasa, dalam mensikapi, tidak termakan pola-pola komunikasi politik populis dan praktik politik identitas yang berakibat timbulnya perpecahan,” kata Chriswanto.

Bangsa Indonesia yang memiliki keberagaman suku, agama, dan ras, menurut KH Chriswanto merupakan ladang subur tumbuhnya politik identitas. Apalagi, untuk keperluan instan menarik suara, politik identitas sangat rentan digunakan para elit politik. Ia pun berpesan, agar masyarakat tidak terprovokasi dan menyadari, Indonesia ini dibangun atas dasar perbedaan, “Dan sudah seharusnya perbedaan itu tidak dipermasalahkan lagi,” paparnya.

Ia pun juga mengimbau para elit politik untuk menyadari risiko perpecahan, bila masih menggunakan gaya lama dalam kampanye Pemilu. Selain itu, ia juga meminta pihak-pihak lain jangan menunggangi tahun politik demi popularitas, “Membuat kegiatan yang mendiskriminasi pihak lain di tahun politik, justru motifnya perlu dicurigai. Sekadar untuk popularitas atau memang ingin memecah belah bangsa,” tegas KH Chriswanto. 

Antara popularitas dan ingin memecah blah bangsa, menunjukkan ketidakdewasaan dalam berbangsa dan bernegara. Justru, menurut KH Chriswanto, bila ingin memperoleh panggung dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, semua pihak harus menunjukkan kontribusinya dalam membangun negara. Bukan malah membuat gaduh atau menista pihak lain.

Senin, 25 September 2023

Ini Pesan Ketum LDII Menjelang Muswil IV LDII Papua Barat

Caption: Ketum DPP LDII KH Chriswanto Santoso bersama pengurus DPP LDII dan Ketua DPW LDII Papua Barat, Suroto (kiri, kemeja putih) menjelaskan persiapan Muswil IV LDII Papua Barat di Manokwari dan Rakernas LDII 2023 di Jakarta. (foto: elyas)


Manokwari (25/9). Menjelang Musyawarah Wilayah (Muswil) IV LDII Papua Barat, Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso berpesan, agar para pengurus membuat program pengabdian prioritas. Hal itu ia katakan, saat konferensi pers Pramuswil LDII Papua Barat, di Tabea Social House, Manokwari, Papua Barat, pada Minggu (24/9).

“Setelah kami berbincang, potensi program prioritas LDII Papua Barat, adalah penanganan kemiskinan dan pencegahan stunting. Akan kami pelajari, apakah karena masalah budaya, ekonomi, atau hal lainnya,” ujarnya.

Secara umum, Chriswanto mengungkapkan LDII memiliki “8 program pengabdian untuk bangsa”. “Pertama, adalah kebangsaan. Kemudian keagamaan, ada sisi moralitas. Program Pendidikan, harus profesional dan berkarakter. Program Kesehatan, seperti pencegahan stunting,” ujarnya.

Selanjutnya, ada program teknologi digital. “Kami bekerja sama dengan Kominfo, telah melaksanakan literasi digital pada 200 ribuan warga kami,” pungkasnya.

Hal itu bertujuan, agar tidak menjadi korban efek negatif dari era digital. “Kami berpesan, kamu adalah apa yang kamu pikirkan. Kalau pikiran baik, maka memanfaatkan teknologi digital, yang dibuka adalah yang baik-baik,” jelasnya.

Kemudian, program ekonomi syariah dan energi baru terbarukan. “Kami sudah membangun PLTS dan PLTMH di ponpes dan tempat ibadah kami. Kutub utara, setiap tahun bergeser 0,5 derajat. Maka, energi baru terbarukan penting dikaitkan dengan lingkungan hidup,” pungkasnya.

Terakhir, adalah program ketahanan pangan. “Saat ini terjadi el nino, yang menyebabkan banyak kekeringan. Kami mendorong, kedaulatan pangan yang berwawasan lingkungan,” ujarnya.

Selain rekomendasi program strategis, Chriswanto mengungkapkan, Muswil IV LDII Papua Barat yang akan dihelat pada tanggal 26 September itu, akan membicarakan beberapa hal. “Pertama, mengevaluasi kinerja kepengurusan periode sebelumnya. Apa yang harus diperbaiki, sesuai dengan program kerja yang telah dibuat,” imbuhnya.

Kedua, mengevaluasi kepengurusan, apakah ketua dilanjutkan atau memilih ketua yang baru. “Besok kami bermusyawarah secara mufakat,” jelasnya.

Ketiga, memberikan rekomendasi kondisi keterkinian. “Baik lokal di Papua Barat, maupun secara umum. Terlebih menyongsong Pemilu 2024, kami mengimbau warga LDII netral aktif dan damai,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Chriswanto juga mengungkapkan, kehadirannya di Papua Barat untuk menginformasikan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) DPP LDII yang akan dihelat pada tanggal 7-9 November 2023 di Jakarta.

“Sudah 2 tahun setelah Munas, kami punya kewajiban melaksanakan Rakernas. Untuk mengantisipasi perubahan lingkungan strategis,” ujarnya.

Terlebih, menjelang tahun politik 2024, ia mengatakan ada kehangatan berlebih yang berpotensi mengacaukan keberlangsungan bangsa dan negara. “Jangan sampai persatuan dan kesatuan kita rusak karena momen ini,” ujarnya.

Menurutnya, persatuan bangsa bisa rusak apabila Pemilu lebih banyak membicarakan jeleknya calon, dibandingkan baiknya calon. “Maka dalam Rakernas, kami akan mengundang tiga capres. Rakernas akan dibuka Presiden Jokowi dan ditutup Wapres Ma’ruf Amin,” katanya.

Ia berharap pada Rakernas nanti para capres menyampaikan visi dan misi, serta program kerjanya. “Bukan black campaign, juga tidak ada politik uang sehingga tidak terjadi potensi korupsi electoral,” jelasnya.

Maka, dari Pemilu 2024, LDII menginginkan yang terpilih merupakan wujud keterwakilan, bukan keterpilihan. “Kalau keterwakilan, menghindarkan potensi transaksional. Betul-betul untuk rakyat Indonesia,” tutupnya.

Sementara itu Ketua DPW LDII Papua Barat, Suroto mengatakan bahwa dalam Muswil IV LDII Papua Barat itu nantinya akan diikuti sekitar 80 orang yang terdiri dari perwakilan dari masing-masing kabupaten/kota. Yaitu dari Kabupaten Bintuni, Fakfak, Kaimana, Manokwari, sedangkan Kota Sorong dan Kabupaten Sorong hadir sebagai peninjau.

"Dengan kehadiran Ketua Umum LDII di Manokwari menambah semangat warga dan pengurus LDII Papua Barat dalam mensukseskan Muswil IV LDII Papbar dan meningkatkan karya, kontribusi dan komunikasi LDII di tengah masyarakat," ujar Suroto.

Minggu, 24 September 2023

LDII Kabupaten Kerinci Gelar Festival Anak Sholeh 2023


Kerinci | Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Kerinci mengadakan kegiatan Festival Anak Soleh, acara yang digelar pada Munggu (24/09) pagi itu bertempat di gedung serbaguna Desa Mekarjaya Kecamatan Kayu Aro Barat.

Acara diikuti oleh para siswa putra dan putri dari Taman Pendidikan Al-Qur'an binaan LDII yang ada di wilayah kabupaten kerinci baik dari Hilir maupun Hulu.

FAS tersebut dibuka oleh Dewan Penasehat LDII Kabupaten Kerinci Ustadz Nurvidiyanto, dalam sambutan dirinya mengatakan acara ini sebagai wujud pembinaan generasi penerus (Generus) LDII agar bisa menjadi generasi penerus yang religius dan punya karakter yang baik sehingga berguna bagi bangsa, negara dan agama.

"FAS ini sebagai upaya kita untuk mencetak generasi penerus yang profesional dan religius, memiliki karakter yang baik sehingga bermanfaat bagi lingkungan di manapun anak kita berada," terangnya.

"Kegiatan ini bukan pertandingan, tapi silaturahim antara Generus yang ada di Kerinci." Pungkasnya diakhir sambutan.
 
Di tempat yang sama, Ketua DPD LDII Kabupaten Kerinci Dafrianto, S.Hut. menjelaskan, maksud dan tujuan dari FAS adalah membentuk dan melatih sikap mental yang Sportif yaitu bisa menyadari kekurangan dirinya serta mengakui kemenangan lawan.

"Sikap menerima kekalahan harus dilatih sejak dini untuk bekal kita dalam meraih cita-cita dan bekal hidup agar dapat berbudi luhur ditengah masyarakat," Sampainya.

"Untuk Panitia, Juri dan Wasit, supaya melakukan Penilaian lomba dengan seadil-adilnya dan objektif agar muncul Generus yang Unggul." Tegasnya.

Lebih lanjut Dafrianto mengapresiasi semua panitian yang sudah bekerja keras siang dan malam untuk terselenggaranya acara FAS tersebut.

Regenerasi itu suatu keniscayaan, maka kita sebagai generasi tua agar menyiapkan generasi penerus yang memiliki Tri Sukses yaitu Alim Faham Agama, Berbudi Pekerti Luhur dan Bisa menjadi Generasi yang Mandiri untuk melanjutkan Tongkat Estafet masa depan. (ngatimin)

Sabtu, 23 September 2023

LDII Sungai Penuh Gelar Pengajian Alam Terbuka

Sungai Penuh | Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kota Sungai Penuh beserta Pengurus Cabang (PC) dan Pengurus Anak Cabang (PAC) yang ada di Kota Sungai Penuh mengadakan pengajian di alam terbuka (outdoor) di lokasi wisata Renah Kayu Embun pada Minggu (17/09) lalu.

Acara pengajian ini diikuti oleh Ulama dan Pengurus PC dan PAC yang berada di Kerinci hilir, acara dibuka dengan nasehat agama oleh Ustadz Suparyono dengan tema meningkatkan silaturahim sesama ulama dan pengurus organisasi.

"Dengan adanya pengajian di alam terbuka, bisa menjadikan keimanan kita sebagai muslim bertambah kuat dan akan selalu bersyukur sebab ditetapkan dalam hidayah," ujarnya.

Lebih lanjut Suparyono mengajak kepada seluruh ulama dan pengurus untuk tetap menjaga kerukunan dan kerjasama yang baik sesama umat Islam.

"Yang terpenting saat ini kita berada di tahun politik mari bersama-sama menjaga kerukunan dan kerjasama yang baik kepada semua elemen." pungkasnya.

Acara ini juga dihadiri oleh Dewan Penasehat DPD LDII Kota Sungai Penuh Ustadz Misri
dan Ketua DPD LDII Kota Sungai Penuh Ainal Fahri.

Fahri memberi apresiasi kepada seluruh peserta yang hadir dengan antusiasnya, dirinya berharap acara ini bisa menjadikan eratnya silaturahim dan kekeluargaan diantara ulama dan pengurus organisasi LDII. Acarapun ditutup dengan doa dan makan bersama. (ngatimin)

Ratusan Warga LDII Padati Masjid Tawakkal Wijayapura, Kecamatan Jambi Selatan


Jambi - Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) Kecamatan Jambi Selatan melaksanakan kegiatan Pengajian Rutin Bulanan di Masjid Tawakkal Kelurahan Wijayapura, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Jum'at (22/09/2023) 

Pengajian yang dihadiri ratusan warga LDII tersebut dimulai pukul 20.00 wib dengan kajian materi terjemahan Al-qur'an oleh Ustadz M. Jamil, kemudian pukul 20.30 wib dilanjutkan dengan kajian Al-hadist oleh Ustadz Zul Fadil Afan dan pukul 21.00 sampai 21.30 wib tausyiah oleh Ustadz H. Doni Febrianto

Dalam kajiannya, Ustadz M. Jamil menjelaskan, betapa besarnya dosa orang iman apabila tidak mau memperjuangkan agama Allah. 

"Sebagai tanda syukur kita kepada Allah atas nikmat-Nya, maka kita harus bersemangat dalam memperjuangkan agama Allah, terus meningkatkan ibadah dan selalu mengajak pada kebaikan," jelasnya kepada ratusan warga LDII yang memadati Masjid Tawakkal ini. 

Sementara itu, Ustadz Zul Fadil Afan mengatakan, setiap apa yang dikerjakan oleh manusia di dunia nanti akan ada pertanggungjawabannya di akhirat. 

"Apapun yang kita kerjakan selama di dunia pasti ada balasannya disisi Allah, termasuk seorang pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban, apakah dia berbuat adil atau tidak," paparnya

Ditempat yang sama, Ustadz H. Doni Febrianto dalam tausyiahnya mengajak kepada warga LDII untuk meningkatkan ilmu agama dengan cara sering mengikuti pengajian yang dilaksanakan di Masjid-masjid binaan LDII. 

"Untuk memperbanyak ilmu agama kita harus banyak mengikuti pengajian, kemudian setelah dapat ilmu maka ilmu tersebut harus kita amalkan dan tentunya kita harus banyak bersedekah," pungkasnya

Jumat, 22 September 2023

LDII Hadiri Pengukuhan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Balongbendo



Balongbendo, 20 September 2023 - Ketua Pengurus Cabang LDII Kecamatan Balongbendo, H.Mudji Slamet, turut hadir dalam acara pengukuhan Pengurus Pimpinan Cabang Muhammadiyah Aisyiyah Balongbendo periode 2022-2027. Acara ini berlangsung di SD Muhammadiyah 10 Balongbendo pada Rabu (20/9/2023).

Dalam kesempatan yang penuh kehangatan ini, H.Mudji Slamet menyampaikan ucapan selamat kepada Pengurus Pimpinan Cabang Muhammadiyah Aisyiyah Balongbendo yang baru saja dikukuhkan untuk memimpin periode 2022-2027.

Acara yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Forkompimka kecamatan Balongbendo, perwakilan ormas keagamaan, tokoh agama, dan tokoh masyarakat kecamatan Balongbendo ini, menunjukkan dukungan serta solidaritas dari berbagai komponen masyarakat terhadap organisasi keagamaan yang ada di wilayah ini.

Pengurus Pimpinan Cabang Muhammadiyah Aisyiyah Balongbendo yang baru terpilih diharapkan dapat melanjutkan peran positifnya dalam mengembangkan dan memajukan kegiatan-kegiatan keagamaan serta sosial kemasyarakatan di Balongbendo.

Semoga kepengurusan yang baru ini dapat membawa manfaat yang besar bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Balongbendo. Semoga juga, semangat kebersamaan dan gotong royong selalu terjaga dalam melaksanakan berbagai program yang telah direncanakan untuk masa jabatan ini.

Hadiri Undangan Pangdam XIV Hasanuddin,DPW LDII Sulsel Siap Bantu Ciptakan Pemilu Damai 2024



MAKASSAR,FAJAR--Mewujudkan pemilu yang damai di tagun 2024, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso mengadakan silaturahmi.

Kali ini mengundang forkopimda dan para tokoh, diantaranya ada Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. Ir. H. Abri, MP.

Mereka bertemu di Balai Prajurit Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (21/9/2023).

Ketua DPW LDII Sulsel, Dr. Ir. H. Abri, MP mengatakan pemilu 2024 terdiri dari pemilu Legislatif untuk memilih anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota. 
Secara bersamaan dilaksanakan pula Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Indonesia untuk periode 2024-2029.

"Pemilu merupakan momentum yang diselenggarakan setiap lima tahun sekali,  dengan biaya yang sangat besar, sehingga seharusnya memang ikut mensukseskannya," ucapnya.

Untuk itu kata Abri, arahan dan kebijakan organisasi LDII dari Pusat hingga PC dan PAC, berharap agar Pemilu 2024 tidak sampai merusak persatuan umat.

"Organisasi kemasyarakatan LDII  ikut menyokong kesuksesan pemilu 2024, sehingga pesta demokrasi lima tahunan itu diharapkan bisa berlangsung dengan damai," ucapnya.

LDII kata Abri, menganut sikap politik netral dan aktif. Warga LDII didorong menyalurkan aspirasi politiknya, untuk dipilih, maupun untuk memilih. Bahkan sebagai penyelenggara di daerah-daerah, untuk menyukseskan Pemilu 2024 berjalan dengan aman dan damai.  

"Warga LDII dilarang golput sebab hal itu hanya akan menguntungkan bagi calon yang tidak kredible. Sebagai masyarakat yang cerdas kita harus mampu menilai calon yang terbaik," tuturnya.

Sekiranya mampu dan mau mendengarkan aspirasi masyarakat agar pembangunan yang akan dilakukan sesuai dengan keinginan masyarakat.

Dalam kaitannya untuk mewujudkan pemilu yang damai dan aman, LDII sebagai lembaga dakwah yang membina umat dalam praktek dakwahnya mengacu pada pola green dakwah.

"Artinya dalam dakwah bil qolam, maupun dakwah bil hal, tidak melakukan cara-cara radikal, kekerasan atau anarkis," tuturnya.

Untuk mewujudkan hal itu, paling utama dapat memahami ajaran Islam secara mendalam melalui pengajian-pengajian.
Tentunya juga, pemahaman Pancasila, UUD 1945 dan wawasan kebangsaan perlu terus ditingkatkan. 

"Dengan menerapkan prinsip Tasamuh (toleran), Tawazun (seimbang) dan Tawasuth (moderat). Selain itu jangan sampai masjid atau tempat ibadah menjadi tempat ajang kampanye. 

Yang tidak kalah penting adalah "Taat hukum" yang berlaku di Negara kita tercinta ini. Dalam arti tidak melakukan Perbuatan-perbuatan  yang melanggar hukum.

Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso mengatakan Pemilu kali ini pertama kali dilakukan secara serentak. Pasti menguras tenaga dan fikiran, utamanya personel yang diturunkan. Kondisi saat ini pasti sudah mengetahui tahapannya.

"Kalau tidak berubah, 8 oktober akan dilaksanakan penetapan capres dan cawapres. Intinya kita sudah melangkah dan menyiapkan bersama," ucapnya.

Masing-masing hampir merata di semua wilayah, di sultra kemarin sempat di pantau masih ada 59 titik kendala pendiatribusian pemilu. Hal ini perlu diantisipasi bersama, sehingga pada pelaksanannya tidak melalui kendala-kendala.

Sementara untuk tugas kodam dalam pemilu, intinya mendapat perintah membantu polri dalam pengamanan pemilu tersebut.

"Kodam sudah mengorganizir personil mulai dari satuannya intelegent, toritorial, satuan tempur dan satuan bala Kodam serta cadangan. Total 24. 372 personil disiaokan dan dibantukan ke masing-masing provinsi," tuturnya.

Setiap kegiatan tahapan pemilu, kodam sudah melaksanakan kegiatan dan terkordinasi dengan kepolisian, Kejaksaan dll.

Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin mengatakan Sulawesi Selatan sebagai tempat konsolidasi untuk membicakan keamanan politik di tiga provinsi yang berada dalam wilayah kerja Kodam XIV Hasanuddin.

"Dua hari kemarin, saya menjalankan tugas baru jam 4 subuh tiba di Makassar, dua hari kemarin saya menjalankan tugas sebagai Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri," ucapnya.

 Jadi kata dia, apa yang dilakukan Pangdam XIV Hasanuddin ini memudahkan kerja  sebagai Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri. Wilayah timur ini, Sulsel jadi hub-nya. 

Ini barometer politik nasional di luar Jawa, khususnya wilayah timur. Hub-nya semua ini, karena ini pusatnya, harus dipastikan semua prosesnya.

"Kita pemerintah daerah memang berkewajiban untuk memastikan dukungan-dukungan fasilitas. Teman-teman KPU tidak perlu berkoordinasi dengan kami di Pemda, dengan aparat keamanan TNI/Polri," ucapnya.

Rabu, 20 September 2023

Jubir Menhan: Perdamaian Jadi Esensi Politik Pertahanan Indonesia

Ketua DPP LDII Prof. Singgih Tri Sulistiyono turut hadir pada peluncuran dan bedah buku Dahnil Azhar Simanjuntak.


Jakarta (20/9). Bagi Indonesia seribu kawan masih kurang, sementara satu lawan terlalu banyak. Hal tersebut menunjukkan kebijakan pertahanan nasional harus aktif, sebagaimana tersemat dalam “Pembukaan UUD 1945”. Bahkan, menjadi salah satu tujuan berdirinya negara adalah ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Pernyataan tersebut ditegaskan Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Menhan) Dahnil Anzar Simanjuntak, dalam peluncuran bukunya yang berjudul 'Politik Pertahanan', di Aula Theatre Gedung Pierre Tendean, Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat.

Dahnil menceritakan tantangan yang dihadapi Prabowo saat menjadi Menhan. Ia mengatakan spektrum pertahanan sangat luas, bukan sekadar penguatan militer, namun juga ekonomi. Dalam buku setebal 248 halaman tersebut, Dahnil menyampaikan di antaranya berbagai kebijakan pertahanan Prabowo selama menjabat sebagai Menhan.

Buku tersebut memuat berbagai topik mulai dari Pertahanan Rakyat Semesta, Pangan dan Pertahanan Negara, Memperkuat Diplomasi Pertahanan Kita, Politik Alutsista Prabowo Subianto, hingga Urgensi Komponen Cadangan TNI.

“Menhan Prabowo sejak dilantik, dalam beberapa bulan melawat ke-10 negara. Prabowo bertindak bukan hanya sebagai menhan tapi juga menteri luar negeri. Prabowo berdiplomasi pertahanan membangun perkawanan, bukan hanya membangun alat utama sistem pertahanan (Alutsista),” tutur Dahnil.

Menurutnya, apa yang dilakukan Menhan adalah untuk menghindari perang, “Dari sini kita bisa menarik definisi, bahwa perang adalah diplomasi gagal. Bila kita tidak kuat, maka berkawan dengan semua orang,” tuturnya.

Indonesia yang cinta damai, tentu saja harus bersiap dengan perang. Apalagi, ibarat perahu, menurut Dahnil, Indonesia sedang berlayar di antara dua karang, “Kita sedang berada di antara konflik Amerika Serikat dan China, dua negara adidaya,” tutur Dahnil. Untuk itu, Indonesia harus mandiri dalam industri pertahanan, membangun ekonomi berwawasan pertahanan, pangan sebagai pertahanan negara, hingga penguatan era digital.

Dalam kesempatan itu, Ketua DPP LDII Singgih Trisulistiyono yang diundang dalam acara tersebut mengatakan, buku karya Jubir Kemenhan Dahnil Anzar memicu dan memacu pemikiran-pemikiran baru mengenai pertahanan, “Buku ini sebagai pijakan pemikiran, yang harus dikembangkan untuk menjaring pemikiran segar. Agar Indonesia di masa depan menjadi negara yang well defend,” tutur Singgih yang juga Guru Besar Ilmu Sejarah Universitas Diponegoro.  

Sebagai negara yang memiliki pertahanan yang baik, menurut Singgih, Indonesia bisa menentukan dirinya sendiri, menentukan keamanan lingkungan geostrategis, dan geopolitik, “Ke depan kita juga perlu mengembangkan studi ini, yakni membangun pertahanan yang berbasis kepada Pancasila dan semangat nasionalisme. Karena ini menjadi fundamental yang sangat penting untuk membangun pertahanan Indonesia ke depan,” imbuh Singgih.

Ia menambahkan untuk bisa melahirkan gagasan-gagasan pertahanan yang baik, bangsa Indonesia juga harus belajar sejarah, “Dari sejarah kita bisa mengambil pelajaran, agar tidak mengalami nasib serupa. Syaratnya adalah kita membangun pertahanan yang baik, jadi saya kira buku ini sangat inspiratif,” pungkasnya.

Beberapa penanggap yang hadir dalam kesempatan itu antara lain, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksda TNI (Purn) Amarulla Octavian, Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono, Wartawan Harian Kompas Edna Caroline, dan Pengamat Militer dan Pertahanan Khairul Fahmi.

Menkominfo: Pemilu Butuh Ruang Diskusi Digital yang Sehat untuk Berbeda Pendapat



Jakarta (20/9). Google dan Youtube Indonesia menggelar acara “memahami Pemilu 2024” pada Rabu (20/9). Acara yang diselenggarakan di Thamrin Nine Ballroom, Jakarta juga dihadiri Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi. Dalam kesempatan itu, DPP LDII juga diundang sebagai peserta. 

Dalam sambutannya, Budi Arie mengatakan, Pemilu 2024 bakal melibatkan sekitar 204 juta pemilih. Angka tersebut naik signifikan sebesar 12 persen dibandingkan dengan Pemilu 2019, “Ini adalah indikasi positif yang menunjukkan minat yang tinggi, dalam berpartisipasi dalam proses demokrasi di Indonesia,” ujar Budi.

Budi juga mengungkapkan data mengenai profil pengguna internet di Indonesia. Pada tahun 2021-2022. Menurutnya, Indonesia mencatatkan tingkat penetrasi internet sebesar 78 persen, “Terdapat 153,7 juta pengguna media sosial berusia 18 tahun ke atas, yang aktif secara daring dengan rata-rata menggunakan media sosial selama enam jam per hari,” ungkapnya. Ia berpendapat teknologi dan internet memiliki peran yang sangat penting dalam proses Pemilu 2024. 

Mantan jurnalis Media Indonesia ini mengatakan, Pemerintah Indonesia sangat mengharapkan bahwa Pemilu 2024 berjalan damai. Pemilu Damai 2024 menjadi salah satu agenda penting dalam 13 bulan ke depan, “Tujuannya adalah mewujudkan Pemilu yang damai, bermartabat, dan berkualitas sebagai tolok ukur kedewasaan demokrasi. Untuk mencapainya, perlu menciptakan ruang digital yang sehat. Ruang di mana berbagai kelompok dapat berdiskusi secara damai dan menghormati perbedaan pendapat,” katanya.

Sementara itu, Direktur Hubungan Pemerintah dan Kebijakan Publik Google Indonesia Putri Alam menjelaskan tantangan yang dihadapi Google dalam mengatasi masalah misinformasi dalam konteks Pemilu mendatang, “Google mengakui bahwa tantangan dalam menghadapi penyebaran misinformasi selama Pemilu semakin kompleks. Para penyebar misinformasi semakin canggih dalam taktik dan teknik mereka. Namun, Google telah berkomitmen untuk terus berupaya mencegah penyebaran misinformasi di platformnya,” ujarnya.

Salah satu pendekatan yang diambil oleh Google adalah meningkatkan literasi media digital di kalangan warganet. Untuk mencapai tujuan itu, Google akan bekerja sama dengan lembaga seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Safer Internet Lab, Cek Fakta, Narasi Media, dan Vindes untuk mengedukasi pemilih pemula. Mereka diupayakan mampu mengenali dan menghindari misinformasi. 

“Program inisiatif Google ini diberi nama "Recheck sebelum Kegocek," dengan harapan dapat memberdayakan warganet untuk lebih kritis dalam menyaring informasi yang mereka temui di dunia digital,” tutur Putri Alam.

Google juga menjalankan upaya kolaboratif dengan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) untuk membantu komunitas, yang mungkin kurang terlayani di Indonesia. Program ini akan menjangkau lebih dari 1,6 juta orang, termasuk anak muda dan lansia, yang rentan terhadap misinformasi, “Kolaborasi ini bertujuan untuk memberikan keterampilan yang dibutuhkan oleh masyarakat untuk mengenali, melawan, dan melaporkan informasi yang salah dan menyesatkan,” ungkapnya.

Sedangkan, Kepala Kebijakan Publik YouTube untuk Indonesia dan Asia Selatan, Danny Ardianto menjelaskan, ada empat upaya Youtube Indonesia dalam pencegahan konten hoaks, 

“Ada empat R. Pertama, Remove artinya Youtube akan menghapus konten negatif yang melanggar hukum di negara setempat. Kedua, Reuse yang artinya mengangkat konten positif mengenai Pemilu 2024 dari media terpercaya dan kredibel. Yang ketiga, Reduce yaitu mengurangi konten yang kurang bermanfaat. Yang terakhir adalah Reward yang artinya memberikan monetisasi untuk konten positif nan bermanfaat,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris DPP LDII, Rioberto Sidauruk mengatakan LDII menyadari pengguna internet Indonesia sudah sangat banyak. Tentu LDII akan menjadi bagian untuk mengedukasi, “LDII berkeinginan bahwa pihak Google dan Youtube juga bisa memberikan edukasi kepada masyarakat dan ormas Islam lainnya.

LDII memberikan apresiasi atas upaya-upaya yang dilakukan oleh Google dan YouTube dalam melawan disinformasi, hoaks serta upaya untuk menyebarkan informasi yang sehat kepada masyarakat, baik masyarakat global dan secara khusus tentunya untuk masyarakat Indonesia.

“Komitmen YouTube dalam membantu upaya membangun literasi digital kepada masyarakat, khususnya tentu masyarakat Indonesia sangat bermanfaat. Selain itu, LDII juga sering memberikan edukasi mengenai pentingnya peranan sosial media untuk masyarakat melalui LINES (LDII News Network),” tuturnya. (FWI/LINES)

Selasa, 19 September 2023

Ini Pesan Satresnarkoba Polres Klaten Saat Menjadi Pembicara di Seminar Kepemudaan LDII



Klaten, 17 September 2023 - Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Klaten bekerjasama dengan Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Klaten menggelar kegiatan Seminar Kepemudaan yang bertajuk "Bahaya Narkoba dan Pergaulan Bebas Bagi Generasi Muda".

Seminar yang digelar di Aula Ponpes Almanshurin Jatinom ini diikuti oleh ratusan peserta dari kalangan pelajar, santri, dan masyarakat umum serta perwakilan PC LDII. Bertindak selaku Narasumber seminar ini adalah Kaur Bin Ops Satresnarkoba Polres Klaten, Iptu Suyana, S.H.

Saat membuka Seminar, Ketua DPD LDII Klaten, Drs. H. Sarjono M.Tp., mengatakan bahwa seminar ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba dan pergaulan bebas.

"Kami berharap seminar ini dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya generasi muda, tentang bahaya narkoba dan pergaulan bebas," kata Drs. Sarjono.

"Saya sangat prihatin dan menyayangkan atas degradasi moral yang terjadi, imbasnya sampai kepada maraknya pergaulan bebas, miras, narkoba, sexs bebas, pelecehan sexsual dan tindak kejahatan lainnya." Sesal Drs. Sarjono

Dalam seminar tersebut, Iptu Suyana, S.H menyampaikan bahwa narkoba dan pergaulan bebas merupakan dua hal yang saling berkaitan. Narkoba dapat merusak moral dan mental generasi muda, sehingga mereka lebih mudah terjerumus ke dalam pergaulan bebas.

"Narkoba dapat membuat seseorang kehilangan akal sehatnya. Mereka akan melakukan hal-hal yang tidak terpikirkan sebelumnya, termasuk melakukan hubungan seksual secara bebas, makanya Saya ingin membuka wawasan kita semuanya terutama kepada generasi muda agar tidak dekat-dekat dengan Narkoba." kata Iptu Suyana, S.H

Iptu Suyana, S.H juga menyampaikan bahwa Remaja itu rasa penasarannya cukup tinggi dan suka coba-coba, baik akan narkoba maupun kepada hal-hal yang mengarah pada pergaulan bebas. Diketahui, pergaulan bebas sendiri dapat menjadi pintu masuk bagi seseorang untuk mengonsumsi narkoba. Ketika seseorang terjerumus ke dalam pergaulan bebas, mereka akan lebih mudah terpengaruh oleh ajakan teman-temannya untuk mengonsumsi narkoba.

"Ini bukan sekedar menakut-nakuti, tapi lebih kepada ajakan agar para orang tua dan generasi muda benar-benar jauh-jauh dari narkoba dan pergaulan bebas. Kita bisa saksikan sendiri bagaimana rusak dan hancurnya pengguna maupun pengedar narkoba, ada yang terjangkit HIV, dipenjara dan lain sebagainya" Jelas Iptu Suyana

Sementara itu, H. Rofiq Sulthoni, S.Kep, NS Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten menyampaikan bahwa kalau kita hanya sekedar menyajikan teori saja itu tidak cukup, akan tetapi para remaja atau generasi penerus harus diberikan contoh langsung dan nyata mengenai dampak buruk pergaulan bebas maupun penyalahgunaan narkoba. 

Dan atas terlaksananya Seminar ini, Camat Jatinom, Agus Sunyata, S.Sit,.MH mengapresiasi langkah pembinaan LDII Kabupaten Klaten terhadap generasi penerusnya dalam hal membentengi mereka dari degradasi moral. 

"Selain itu, Saya juga salut dengan prinsip LDII yang mengedepankan karakter Alim, berakhlakul karimah dan mandiri. Kami harap ke depannya generasi muda LDII ini bisa menjadi contoh yang baik serta bermanfaat bagi Agama nusa dan bangsa." Pungkas Agus Sunyata

Di akhir seminar, para peserta diberikan kesempatan untuk bertanya kepada narasumber. Peserta seminar dan tamu undangan baik dari TNI, POLRI, SENKOM dan lain-lain tampak antusias mengikuti seminar tersebut.

Semoga seminar ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya generasi muda, dalam upaya memerangi narkoba dan pergaulan bebas. (Fauziyah, Asianto/Tony Lines Klaten. Foto Ubed. Editor: Rizal PM)

Minggu, 17 September 2023

Jaga Kebugaran Fisik & Kapasitas Anggota, Senkom Rescue Tembagapura Ikuti Kesamaptaan



MIMIKA - Ketua Bidang Penanggulangan Bencana dan SAR Senkom Mitra Polri Kabupaten Mimika H. Yanuar Pamungkas memberikan Pelatihan dan Pembekalan Kesamaptaan (lari 3200 Meter) dan Tali Temali kepada Anggota Senkom Mitra Polri Rescue Tembagapura, bertempat di gedung olahraga Superblok lantai 5, pada tanggal (15/9/2023)malam. 

Yanuar Pamungkas menjelaskan bahwa tujuan dilaksanakan kesamaptaan jasmani tersebut adalah untuk mengukur kemampuan fisik dan kesehatan anggota senkom. 

 kesamaptaan jasmani tersebut juga bertujuan menjaga kebugaran fisik setiap anggota senkom agar tetap prima dan selalu siap bertugas dalam kondisi dan situasi yang sangat dinamis.

dirinya memaparkan tata cara simpul tali temali yang diantaranya Overhand KNot , Figure Of Eight knot , Fisherman Knot, Reef Knot, Sanggurdi Knot, Prusik Knot, Klove hitch knot, and Timber hitch knot. 

“Kegiatan kesamaptaan jasmani dan tali temali ini pertama dilaksanakan khususnya kepada anggota senkom di tembagapura bertujuan kami laksanakan untuk menjaga kebugaran fisik anggota senkom, adapun praktek tali temali juga harus di lakukan mengingat tugas senkom rescue membantu terutama pada pertolongan. Untuk itu perlu kesiapsiagaan anggota senkom baik itu sarana prasarana, termasuk kesehatan yang prima”, ujar Yanuar. 

Selain itu La Ode Novian Ashara, Amd.,Tech Selaku relawan Pelatih juga berharap dengan adanya kegiatan Kesamaptaan dan tali temali bisa berkelanjutan.


"Kami berharap, dengan adanya pembekalan kesamaptaan dan tali temali terus dilakukan untuk memberikan penyegaran fisik dan ilmu kepada anggota senkom tembagapura minimal sebulan 2 kali pertemuan," harap Novian.

Gandeng Kemenag, LDII Ketapang Gelar Pelatihan Mubaligh Untuk Perkuat Moderasi Beragama



Ketapang- Kehidupan bermasyarakat saat ini mendapatkan ancaman dengan munculnya paham intoleran yang mengatasnamakan agama. 

Menyikapi hal itu, DPD LDII Ketapang menggelar Pelatihan Mubaligh dan Mubalighoh yang diikuti sekitar 80 peserta. 

Kegiatan dalam rangka memperkuat moderasi beragama ini dihelat LDII dengan menggandeng Kantor Kementerian Agama Ketapang di Masjid Baiturrahman, Sukaharja (16/9/2023).

Ketua DPD LDII Ketapang, Tunggono menjelaskan moderasi beragama selayaknya menjadi prilaku sebagai umat yang beragama, karena tatanan kehidupan akan semakin rukun dan damai.

"Keyakinan kebenaran atas agama yang dianutnya itu wajib, namun ketika bermuamalah atau berkehidupan bermasyarakat, mesti mengedepankan nilai-nilai universal dari ajaran Islam, sehingga Islam yang rahmatan lil alamin benar-benar dirasakan seluruh umat beragama," ujar dia. 

Acara yang diikuti para mubaligh muda LDII ini dimaksudkan agar ketika tampil dan ketemu umat selalu membawa pesan atas nilai moderasi beragama.

"Para mubaligh dan mubalighot punya waktu dan ruang yang cukup untuk memberikan ajakan pentingnya moderasi beragama. Karena mereka sering tampil dan ketemu warga atau jamaah pengajian," jelasnya. 

Sependapat dengan hal itu Pengawas Madrasah dari Kantor Kemenag Ketapang, Nurhidayat, M.MPd menyatakan peran mubaligh yang ada di LDII dapat dioptimalkan dalam membangun moderasi beragama. "Saya harap pesan-pesan dalam menjaga harmoni sesama warga semakin ditingkatkan. Salah satunya peran dai-daiyah muda LDII juga diperkuat, karena merekalah yang sering ketemu umat," tegasnya. 

Dirinya juga mengapresiasi atas langkah LDII memberi materi penguatan moderasi beragama kepada mubaligh.

"Kami dari Kemenag mengapresiasi dengan baik kegiatan pelatihan penguatan moderasi beragama bagi mubaligh-mubalighoh yang diinisiasi LDII Ketapang. Harapan kegiatan serupa terus digelar karena hasilnya Ketapang bisa rukun dan damai," ujar dia. 

Ada lima cara menurut Nurhidayat dalam mempraktekkan moderasi beragama, yang diyakini akan mampu merawat kerukunan.

 "Jadi ada lima sikap bisa praktekkan yakni menghargai perbedaan, meningkatkan pemahaman, mengamalkan nilai-nilai agama, sering dialog dan tenang tidak mudah terprovokasi. Apabila ini bisa berjalan, Insya Allah negeri ini juga aman dan damai," tambahnya. 

Sementara Pelatihan Mubaligh ini diikuti sejumlah 80 peserta dari utusan Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII se Kabupaten Ketapang.
Hadir dalam kegiatan ini, Kapolsek Delta Pawan, IPTU Subandi, anggota Bhabinkamtibmas dan Lurah Sukaharja.

Hadiri Pengajian MUI, Kemenag Kecamatan Pedan Sampaikan Program Nikah Massal


Klaten, 16 September 2023 - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Pedan bekerja sama dengan Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) dan lintas Ormas Islam se-Kecamatan Pedan menggelar pengajian bersama di Masjid Nurul Huda, desa Troketon, Kecamatan Pedan, pada Sabtu, 16 September 2023.

Pengajian tersebut dihadiri oleh H. Hadi Rosyidi, S.Ag Ketua MUI Pedan, Gatot Sujantoko,SE,.Sy, Penyuluh KUA Kecamatan Pedan, Ketua DMI, Wiyono Ketua Senkom Mitra Polri dan Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) & pengurus LDII se-Kecamatan Pedan, serta para jamaah Masjid Nurul Huda.

Mewakili Panitia dan Dewan Penasehat PC LDII Pedan, 
Marsudi, S.Pd,.M.Pd, mengucapkan terimakasih atas kedatangan peserta Pengajian Rutin MUI dan permohonan maaf atas segala kekurangan dalam penyambutan dan lain-lain sebagainya. 

Dalam pengajian ini, H. Hadi Rosyidi, S.Ag Ketua MUI Pedan menyampaikan pentingnya persatuan dan kesatuan umat Islam. Beliau mengajak seluruh umat Islam untuk saling menghormati dan menghargai perbedaan, serta bekerja sama untuk mewujudkan masyarakat yang damai dan sejahtera.

"Selain itu, untuk keberlangsungan perjuangan dan syiar Islam tentunya diperlukan dana yang tidak sedikit dan butuh shodaqoh atau infaq dari umat islam wabil khusus jamaah majelis taklim ini." Ungkap H.Hadi Rosyidi

Dalam sambutannya, Gatot Sujantoko,SE,.Sy, Penyuluh KUA Kecamatan Pedan menyampaikan rencana Program Nikah Massal yang akan diselenggarakan diakhir tahun ini oleh Baznas Kabupaten yang kantornya beralamatkan di lokasi Masjid Raya Klaten.

Selain pengajian bersama, Drs. H. Sarjono, M.Tp, Ketua DPD LDII Klaten juga menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada para guru Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) Masjid Nurul Huda. SK tersebut diserahkan oleh Suwarto, S.PD.SD, Ketua PC LDII Pedan mewakili Ketua DPD LDII Klaten yang berhalangan hadir kepada perwakilan guru TPQ.

Penyerahan SK tersebut merupakan bentuk apresiasi DPD LDII Kabupaten Klaten terhadap dedikasi para guru TPQ yang dibawah naungan PAC LDII Troketon ini dalam mendidik dan mengajarkan Al-Qur'an kepada generasi muda.

Di akhir acara, MUI Kecamatan Pedan juga meresmikan Masjid Nurul Huda. Peresmian tersebut ditandai dengan penandatanganan Prasasti Peresmian Masjid Nurul Huda oleh H. Hadi Rosyidi, S.Ag Ketua MUI Pedan yang didampingi oleh jajaran pengurus dan anggota MUI, serta Ketua Dewan Masjid lndonesia Kecamatan Pedan. 

H. Hadi Rosyidi, S.Ag berharap, Masjid Nurul Huda dapat menjadi sarana syiar Islam dan tempat ibadah yang nyaman bagi umat Islam di Desa Troketon dan sekitarnya. 

Menanggapi peresmian Masjid Nurul Huda ini, Suwarto, S.PD.SD dalam sambutannya mengucapkan Alhamdulillah, peresmian Masjid Nurul Huda Troketon Pedan telah terlaksana dengan lancar. 

"Terima kasih kepada semua pihak yang telah turut serta dalam mensukseskan acara ini, terutama kepada Sartono selaku Ketua PAC LDII Troketon dan seluruh warga LDII Desa Troketon yang telah bersusah payah membangun Masjid Nurul Huda ini dari musibah Pandemi Covid-19 tahun 2020-an yang lalu sampai dengan finishing seperti saat diresmikan ini." Ungkap Suwarto

"Semoga Masjid Nurul Huda dapat menjadi sarana syiar Islam dan tempat ibadah yang nyaman bagi umat Islam di Desa Troketon dan sekitarnya." Pungkas Suwarto yang juga Ketua DMI Kecamatan Pedan ini. 

Saat ditemui awak media di Posko pengamanan, Wiyono Ketua Senkom Mitra Polri Kecamatan Pedan menyampaikan bahwa dalam kegiatan pengajian MUI ini, anggota Senkom Mitra Polri bertugas untuk mengatur arus lalu lintas, menjaga keamanan dan ketertiban, serta membantu kelancaran kegiatan. Selain itu, anggota Senkom Mitra Polri juga melakukan patroli dan pengawasan selama pengajian berlangsung.

"Kami bersyukur kegiatan pengajian MUI dapat berjalan dengan lancar dan aman. Ini berkat kerja sama yang baik antara anggota Senkom Mitra Polri dengan pihak panitia," kata Komandan Senkom Mitra Polri Kecamatan Pedan, Wiyono

Wiyono menambahkan, anggota Senkom Mitra Polri akan terus bersinergi dengan aparat keamanan lainnya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kecamatan Pedan. (Rizal PM)

Jumat, 15 September 2023

LDII Kecamatan Pedan Jalin Silaturrahim Dengan Kapolsek dan Koramil, Ini Pesan Kapolsek



Klaten, 15 September 2023 - Pengurus Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Pedan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menjalin silaturrahim dan menyerahkan majalah Nuansa Persada ke kantor Koramil 04/Pedan dan kepada Kapolsek Pedan, Jumat (15/9/2023).

Kunjungan tersebut dipimpin oleh Ketua Pemuda PC LDII Pedan, Arisda, didampingi oleh bidang Komunikasi Informasi dan Media (KIM) LDII Pedan, Rizal Putra Milda.

Kedatangan pengurus LDII Pedan diterima langsung oleh Sertu Hendri Rustanto anggota Koramil 04/Pedan (dikarenakan Kapten Inf. Purwanto, Danramil Pedan sedang ada kegiatan rapat di Kodim Klaten) dan Kapolsek Pedan, AKP Aleg Ipanudin, S.H.

Dalam kesempatan tersebut, Arisda menyampaikan bahwa kunjungan tersebut dalam rangka silaturrahim mewakili Ketua PC LDII Pedan, Suwarto, S.PD.SD yang sedang berdinas keluar kota.

"Kami ingin membangun silaturrahim dan sinergisitas dengan aparat keamanan, yaitu TNI dan Polri" kata Arisda

Selain silaturrahim, pengurus LDII Pedan juga menyerahkan majalah Nuansa Persada edisi September 2023 kepada Koramil 04/Pedan dan Kapolsek Pedan.

"Majalah Nuansa Persada adalah media yang menyajikan konten-konten berupa kegiatan-kegiatan LDII di seluruh Indonesia," kata Rizal Putra Milda KIM PC LDII Pedan

Sertu Hendri Rustanto, anggota Koramil 04/Pedan menyambut baik kunjungan pengurus LDII Pedan.

"Kami sangat mengapresiasi kunjungan pengurus LDII Pedan," kata Sertu Hendri Rustanto

Kapolsek Pedan, AKP Aleg Ipanudin, S.H, juga menyambut baik kunjungan pengurus LDII Pedan.

"Terimakasih Bapak Arisda dan Bapak Rizal sudah mewakili LDII Pedan bertamu ketempat kami, semoga kedepannya Kepolisian semakin dekat dan solid dengan LDII." Harap AKP Aleg Ipanudin (Rizal PM)

Ini Pesan Ketua PC LDII Kecamatan Juwiring Setelah Digelarnya Sholat Subuh Berjamaah MUI


Klaten, 15 September 2023 - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Juwiring bersama Pengurus Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, menggelar salat subuh berjamaah yang dilanjutkan dengan pengajian dan sarapan bersama di Masjid Darul Altam Ketitang, Jumat (15/9/2023).

Kegiatan tersebut rutin dilaksanakan secara bergiliran dari masjid kemasjid se- Kecamatan Juwiring. Salat subuh berjamaah ini diikuti oleh umat Islam dari berbagai kalangan, yaitu Ketua MUI Kec. Juwiring KH. Dayadi, BA, Nindya Rini Budi Wardhani, S.IP,.M.M. selaku Plt. Camat Juwiring, H. Panggih Muladi Ketua PC LDII Juwiring beserta H. Suparno pengurus harian LDII Juwiring, Drs.H.Sunaryo Pengurus Masjid Darul Altam, H.Yuliadi, SE, Kades Ketitang, Tri Sarjianto,S.Pd,.SD selaku Protokel MUI, warga NU, Muhammdiyah, Toga, Tomas maupun warga masyarakat setempat.

Ketua MUI Kecamatan Juwiring, KH. Dayadi, BA, mengatakan bahwa kegiatan salat subuh berjamaah ini merupakan upaya untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan umat Islam. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk merajut dan mempererat Ukhuwah Islamiyah antar umat Islam di Kecamatan Juwiring.

"Kegiatan ini merupakan wujud kebersamaan dan kekompakan umat Islam di Kecamatan Juwiring. Semoga dengan kegiatan ini, kita semua dapat menjadi umat yang lebih baik," Ujar KH. Dayadi

Ketua PC LDII Juwiring, H. Panggih Muladi, juga menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan salat subuh berjamaah ini. Ia berharap, kegiatan ini dapat menjadi percontohan bagi umat Islam dimanapun berada, terutama bagi seluruh umat Islam di Kecamatan Juwiring.

"Kami mengapresiasi MUI Kecamatan Juwiring yang telah menginisiasi kegiatan ini. Semoga kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin yang dapat diikuti oleh seluruh umat Islam di Kecamatan Juwiring," Ungkap H. Panggih Muladi,

Salat subuh berjamaah ini dimulai pukul 04.30 WIB dan dipimpin/diimami oleh Suratno Pengurus MUI Kec.Juwiring. Setelah salat subuh, dilanjutkan dengan Tausyiah oleh KH. Dayadi, B.A,. 

Dalam ceramahnya, KH. Dayadi, B.A, mengajak umat Islam untuk senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Ia juga mengajak umat Islam untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan umat.

Plt. Camat juwiring

"Mari kita senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Selain itu, kita juga harus menjaga persatuan dan kesatuan umat," Ajak KH. Dayadi

Ditemui ditempat terpisah, Poniman M.Rosyied Wakil Ketua Senkom Mitra Polri Kabupaten Klaten menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini sangat bangus dan perlu dijaga keberlangsungannya, demi menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat, apalagi menjelang tahun politik 2024 yang sudah mulai menghangat.

 Poniman M.Rosyid Wakil Ketua Senkom Mitra Polri Kabupaten Klaten

"Harapannya, semoga umat Islam yang sudah menjadi satu dalam wadah MUI ini bisa bersatu menjaga persatuan dan kesatuan sesama umat Islam, sehingga bisa menjadi contoh bagi umat beragama lainnya. Dengan kita bersatu dan rukun maka tentunya Harkamtibmas bisa kondusif." Pungkas Poniman

Kegiatan salat subuh berjamaah dan pengajian ini berlangsung dengan lancar dan tertib dan diakhiri dengan sarapan bersama. Seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan khidmat dan ceria. (Rizal PM)

Rabu, 13 September 2023

Terima Kunjungan LDII, Ini Pesan Kepala Baintelkam Polri, Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) Suntana


Jakarta (13/9). Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso dan jajarannya, silaturahim ke Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) Polri di Cilandak, Jakarta Selatan pada Rabu (13/9). Dalam pertemuan itu, Kepala Baintelkam Polri, Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) Suntana menerima masukan LDII, untuk memperkuat Kamtibmas pada tahun-tahun politik.

Komjen Pol. Suntana tidak memungkiri, pesta demokrasi berpotensi menimbulkan polarisasi. Apalagi jika tidak dikelola dengan tepat dan terukur, bisa menimbulkan konflik. Ia melalui Baintelkam, mengajak seluruh masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dan terpolarisasi. Ia mengingatkan di tahun politik, muncul pula aktor-aktor yang mengadu domba, menyebarkan berita bohong, fitnah dan provokasi yang memecah-belah masyarakat.

“Kami melaksanakan upaya preventif dan penegakan hukum. Kami ajak masyarakat menyikapi masalah sosial yang ada dengan tindakan yang baik," ujar Komjen Pol. Suntana. Ia pun mengutip ayat Alquran, Surat Al Ashr ayat 3, “Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran.”

Ayat tersebut menjadi pijakannya, dalam menyelesaikan permasalahan Kamtibmas pada tahun politik dengan tetap memperhatikan ketenangan dalam masyarakat, “Herang caina, beunang laukna, yang artinya airnya tetap bening, sementara ikannya tertangkap,” ujar Komjen Pol. Suntana memberi penjelasan.


Ia mengajak LDII, berpartisipasi menjaga kebajikan dan mengajak kebaikan pada masyarakat yang lain. Ia menambahkan, kelompok masyarakat yang mengadakan kegiatan harus mematuhi peraturan yang berlaku. Mereka harus memberitahukan acara mereka dan mengantongi izin, "Bila acara tersebut berpotensi memecah belah bangsa, dalam situasi tertentu polisi bisa membubarkan kegiatan," ungkapnya.

Terkait kehadiran DPP LDII, ia mengucapkan selamat atas pelaksanaan Rapat Kerja Nasional atau Rakernas pada November nanti. Semoga berjalan aman dan lancar. Kepolisian siap membantu dan mendukung kegiatan Rakernas yang akan dilaksanakan. Maju terus LDII,” katanya.

Menanggapi ajakan Komjen Pol. Suntana mewujudkan tahun politik yang damai, KH Chriswanto Santoso menggencarkan edukasi untuk meningkatkan literasi digital warga LDII. DPP LDII terus menginformasikan kegiatan yang positif kepada masyarakat. Pihaknya juga terus berkoordinasi terkait keamanan dan ketertiban dengan Polri.

“Yang jelas LDII berkepentingan untuk menjaga agar negeri ini tetap diberikan keamanan, keselamatan, kelancaran, dan kebarokahan. Kedatangan kami ke Kabaintelkam untuk melaporkan persiapan Rakernas. Kami sudah diterima Presiden Jokowi dan siap untuk membuka, serta meresmikan Gedung Serbaguna LDII. Kami juga sudah diterima Wakil Presiden dan siap untuk menutup Rakernas LDII 2023,” kata KH Chriswanto. 

Dalam kesempatan itu, KH Chriswanto juga mengundang Kapolri dan Kepala Baintelkam untuk memberikan materi dalam Rakernas. Dengan kehadiran para narasumber terutama dari Polri, KH Chriswanto berharap Rakernas LDII mampu melahirkan rekomendasi yang bisa menyejukkan tahun politik. Sehingga, negeri ini tidak lagi selalu ribut setiap agenda lima tahunan.

“Harapannya, masyarakat tidak terbawa oleh post truth atau kebenaran baru. Maksudnya, kebenaran yang belum tentu itu merupakan kebenaran hakiki yang seringkali dibuat karena faktor framing,” katanya.

LDII mencoba menyampaikan informasi yang edukatif melalui Rakernas dan bisa merumuskan kontribusi LDII terhadap bangsa. “Sehingga negara ini betul-betul menghadapi Pemilu ini dengan damai dan berhasil,” katanya.

Silaturrahim dengan Wapres, DPP LDII Paparkan Agenda Rakernas


Jakarta (13/9). Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso dan Sekretaris Hasyim Nasution menemui Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin di Rumah Dinas Wapres, pada Senin (11/9). Dalam pertemuan tersebut, KH Chriswanto mengundang Wapres untuk memberi pengarahan dan menutup Rapat Kerja Nasional (Rakernas) LDII pada November nanti. 

“Rakernas rencananya akan dibuka Presiden Jokowi dan kami mengundang Wapres KH Ma’ruf Amin untuk menutup perhelatan tersebut,” ujar KH Chriswanto saat ditemui usai pertemuan dengan Wapres. 

Menurut KH Chriswanto, Rakernas merupakan perhelatan akbar LDII yang merupakan agenda tetap. Dan biasanya, dihelat untuk menajamkan program kerja yang dibuat saat musyawarah nasional, “Momentum Rakernas saat ini sangat tepat, karena menjelang Pilpres 2024. Kami ingin mengundang para capres, memberi masukan terhadap program kerja kami. Sekaligus kami menyampaikan aspirasi kami, untuk membangun Indonesia,” papar KH Chriswanto. 

Dalam Rakernas nanti, LDII akan mempertajam sekaligus mengevaluasi program kerja “8 Bidang Pengabdian LDII untuk Bangsa”. Program yang dicetuskan pada Rakernas LDII 2018 lalu itu, terdiri dari kebangsaan, dakwah, pendidikan umum, ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan, kesehatan, ekonomi syariah, pemanfaatan energi baru terbarukan, serta pemanfaatan teknologi digital.

Menurut KH Chriswanto, pertemuan dengan KH Ma’ruf Amin sangat konstruktif, “Wapres insya Allah menutup Rakernas kami,” ujarnya. Ia berharap kedatangan Wapres KH Ma’ruf Amin juga dapat memberikan masukan kepada LDII, terkait kebangsaan dan dakwah. Dengan demikian, seluruh program kerja LDII selalu berkesinambungan dan selaras dengan kebijakan pemerintah. 

Menurut KH Chriswanto, tugas ormas terutama ormas keagamaan adalah membantu pemerintah dalam menyukseskan pembangunan nasional, “Terutama bagi kami sebagai lembaga dakwah, adalah membangun karakter manusia, yang kami sebut sebagai manusia yang profesional religius,” tuturnya. 

Dengan manusia yang profesional religius, pemerintah memiliki modal besar dalam membangun bangsa. Tanpa kekhawatiran, bahwa pembangunan itu hanya menyejahterakan masyarakat tapi sisi moralnya justru mengalami krisis, “Kami menginginkan Indonesia sebagai negeri yang penuh rahmat dan pengampunan. Masyarakatnya merasakan adil dan makmur, dan moralnya menampakkan prilaku yang berbudi pekerti luhur,” pungkas KH Chriswanto.

Minggu, 10 September 2023

PC LDII Kecamatan Taman Hadiri Silaturahmi MUI Kabupaten Sidoarjo



Pada Sabtu, 9 September 2023, PC LDII Kecamatan Taman yang diwakili oleh Bapak Susilo memberikan kehormatan dengan menghadiri undangan dari Camat Taman, yaitu Makhmud, SH.,MM. Acara yang dihadiri adalah Silaturahmi dan turba MUI Kabupaten Sidoarjo yang diselenggarakan dengan khidmat di Pendopo Kantor Kecamatan Taman.

Tidak hanya itu, dalam momentum penting ini, juga turut hadir perwakilan dari seluruh organisasi masyarakat (ormas) se-kecamatan Taman. Kebersamaan ini menjadi bukti nyata dari semangat kolaboratif dalam mempererat tali persaudaraan di lingkungan Kecamatan Taman.

Kehadiran Bapak Susilo sebagai perwakilan dari PC LDII Kecamatan Taman menunjukkan komitmen dan partisipasi aktif dalam mendukung kegiatan-kegiatan yang menguatkan jaringan sosial dan kerukunan antarumat beragama. Turut serta dalam acara ini, Camat Makhmud, SH.,MM., yang dengan tulus menyambut dan mengakomodasi kehadiran PC LDII dalam silaturahmi yang penuh makna ini.

Dalam suasana yang akrab dan hangat, perwakilan dari berbagai ormas se-kecamatan Taman juga memperlihatkan semangat kerjasama yang tinggi. Mereka saling bertukar pendapat dan berbagi ide untuk mengembangkan program-program yang dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat di sekitar Kecamatan Taman.

Acara ini menandai langkah positif menuju kerukunan dan harmoni di Kabupaten Sidoarjo. Semoga momentum seperti ini terus terjaga dan dapat memberikan dampak positif yang luas bagi seluruh warga kecamatan Taman dan masyarakat Sidoarjo secara umum."(agus)