Jumat, 30 Juni 2023

Pondok Pesantren Al Huda Bekerjasama Dengan LDII Sidoarjo Rayakan Idul Adha Dengan Berbagi Daging Kurban



Krian - Bertempat di halaman masjid Al Huda Komplek Pondok Pesantren Al Huda dibawah naungan LDII di Jl. Dusun Tundungan No.04/02, Tundungan, Sidomojo, Kec. Krian, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, telah dilaksanakan pembagian daging kurban dalam rangka perayaan hari raya Idul Adha, pada Kamis, 29 Juni 2023.

Pada kesempatan tersebut, KH. Drs. Saprin S.Pd., pengasuh pondok pesantren Al Huda, menjelaskan bahwa "Kami telah menyiapkan sekitar 500 kupon bagi warga sekitar Dusun Tundungan Desa Sidomojo. Setiap kupon yang ditukarkan akan berhak menerima sebanyak 1/2 kg daging kurban" Jelas Ustadz Saprin.

"Acara pembagian daging kurban ini menjadi momen yang sangat dinantikan oleh warga sekitar, di mana mereka dapat merasakan keberkahan dan berbagi kebahagiaan dalam perayaan Idul Adha. 

Melalui pembagian ini, diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan masyarakat dalam merayakan hari raya dengan penuh syukur dan kegembiraan.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali persaudaraan antarwarga dan meningkatkan solidaritas sosial dalam lingkungan komunitas. Dengan saling berbagi dan peduli terhadap sesama, semangat kebersamaan dan gotong royong terus ditanamkan dalam masyarakat" tutur Ustadz Saprin.

Pondok Al Huda dibawah naungan LDII ini berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam kegiatan sosial dan keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Semoga pembagian daging kurban ini memberikan berkah dan menjadi wujud nyata dari semangat ukhuwah Islamiyah yang terjalin erat di antara umat Muslim.(agusc)

Tembus 22 Miliar, Ini Wujud Nyata Perputaran Ekonomi Warga LDII Klaten Dalam Berkurban

Ketua DPD LDII Klaten Drs. H. Sarjono, M.Tp,

Klaten - Hari Raya Idul Adha tahun ini, DPD LDII Kab. Klaten Jawa Tengah berkurban 1.840 ekor hewan kurban dengan rincian 780 sapi dan 1.060 kambing. Dengan jumlah nila uang kurang lebih 22 milyar. 

Ketua DPD LDII Kab. Klaten Drs. Sarjono, M.Tp menjelaskan, Idul Adha menjadi momentum yang sangat berarti, bisa sebagai implementasi ibadah mahdhoh maupun ghoiru mahdhoh. 

"Ibadah sosial kemasyarakatan yang bisa memberikan kepada saudara kita yang minta daging atau yang tidak mintapun juga kita berikan daging kurban. ," tuturnya saat diwawancarai awak media, 29 Juni 2023

Untuk itu, ia meminta semangat berkurban harus terus dilaksanakan oleh umat Islam dalam keseharian mereka khususnya warga LDII yang ada di Kabupaten Klaten. 

Meneruskan pesan Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso, berkurban memiliki Multiplier effect atau efek berganda yang signifikan.

Kurban memiliki tempat tersendiri bagi umat Islam, karena bukan sekadar wujud kesalehan dan ketakwaan terhadap Allah, namun memberi manfaat kepada banyak pihak.

Drs. Sarjono menambahkan kesadaran warga LDII Kab. Klaten semakin meningkat, terbukti ada kenaikan jumlah hewan kurban dari tahun ke tahun. 

Dari sisi sosial kemasyarakatan, berkurban mampu meningkatkan membangun hubungan yang positif di tengah masyarakat

“Warga bisa memberi tanpa pamrih dan bisa menerima dengan ikhlas. Dengan itu akan terbangun kekuatan sosial yang luar biasa,” ungkapnya.

"Momentum ini juga sebagai salah satu bentuk kontribusi LDII dalam membantu menggerakan ekonomi masyarakat khususnya masyarakat ekonomi kebawah" jelasnya. (Rizal PM/Tony/Lines)

Warga LDII Memeriahkan Hari Raya Idul Adha di Halaman Masjid Khoirul Huda Desa Wonokupang



Balongbendo, Kamis, 29 Juni 2023 - Suasana khidmat dan penuh keceriaan terpancar di halaman Masjid Khoirul Huda Desa Wonokupang Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo saat warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) berkumpul untuk melaksanakan Sholat Idul Adha 1444 H. Pagi itu, dengan semangat yang membara, puluhan warga sekitar Masjid Al Huda berbondong-bondong menuju tempat ibadah yang telah disiapkan oleh panitia. Tikar-tikar terbentang sepanjang halaman masjid, menciptakan ruang yang nyaman untuk melaksanakan ibadah.


Dengan hati yang khusuk, para jamaah memenuhi halaman masjid. Mereka berdiri berjajar, menyatu dalam keseragaman busana putih yang melambangkan kesucian dan kebersamaan. Sesaat kemudian, takbir berkumandang menggetarkan hati, menandakan dimulainya Sholat Idul Adha. Suara takbir yang menggelegar seakan menghentikan waktu, mengundang kerinduan dan khidmat dalam setiap tarikan nafas.

Pada tahun ini, Sholat Idul Adha dipimpin oleh Ustadz H. Abdul Salim, seorang penceramah yang dihormati di kalangan warga LDII. Dengan penuh hikmah dan kelembutan, beliau memimpin ibadah tersebut, mengajak jamaah untuk memperkuat ikatan iman dan semangat berbagi kasih dalam momentum yang suci ini. 

Setelah melaksanakan sholat, suasana masih dipenuhi dengan ketenangan dan khidmat. Tiba saatnya bagi Ustadz H. Pramono memberikan tausiah dan membacakan sambutan dari Ketua DPW LDII Jawa Timur. 


Dalam sambutannya, Ketua DPW LDII Jawa Timur menyampaikan "Kaum Muslimin dan Muslimat, Jamaah Shalat Idul Adha Yang Dimuliakan Allah. Di pagi hari yang penuh barokah ini, kita berkumpul untuk melaksanakan shalat Idul Adha. Baru saja kita laksanakan ruku’ dan sujud sebagai manifestasi ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Kita agungkan nama-Nya, kita gemakan takbir dan tahmid sebagai
pernyataan dan pengakuan atas keagungan Allah. 

Takbir yang kita ucapkan bukanlah sekedar gerak bibir tanpa arti. Tetapi merupakan pengakuan dalam hati, menyentuh dan menggetarkan relung-relung jiwa manusia yang beriman. Allah Maha Besar. Allah Maha
Agung. Tiada yang berhak dan wajib disembah kecuali Allah SWT.

Hadirin Jamaah Shalat Idul Adha Yang Dimuliakan Allah
Menyembelih hewan qurban itu, setidaknya, mengandung dua aspek, yaitu: Pertama, Aspek Ubudiyah (Peribadatan) yakni berbakti dan mendekatkan diri kepada Tuhan, sesuai dengan asal kata qurban itu berasal dari kata "Qoroba" yang artinya mendekatkan diri kepada Allah. Sebagai imbangan pendekatan itu, maka Allah dekat pula kepada
orang yang berqurban, dan Tuhan akan melipatgandakan pahalanya di akhirat kelak.

Kedua, Aspek Sosial Kemasyarakatan, karena dengan melakukan qurban dan membagikan daging sembelihan itu akan berkembanglah pendekatan sesama umat manusia. Kaum muslimin atau masyarakat yang sedang hidup dalam ketidakmampuan, kini mereka dapat merasakan kebahagiaan sebagaimana yang dirasakan oleh orang yang
mampu. Dengan jalan ini Insya Allah akan terciptalah ta’awun (saling tolong menolong) dalam masyarakat.


Dalam sejarah Islam, sebagaimana diterangkan dalam Al Qur'an, terdapat dua peristiwa dilakukannya ritual qurban yaitu : Oleh Habil dan Qabil putra Nabi Adam AS dan Oleh Nabi Ibrahim AS, saat itu beliau akan mengorbankan Nabi Ismail atas perintah Allah SWT.
Oleh sebab itu, apabila kita diberikan rizki oleh Allah SWT, jangan lupa disisihkan untuk berqurban pada Hari Idul Adha, agar mendapat lipatan pahala di sisi Allah (surga) dan diselamatkan dari neraka Allah.

Semoga dengan ikhtiar kita lahir dan batin ini, Allah SWT segera memberikan pertolongannya dalam mengentaskan dari ujian dan cobaan yang sedang kita hadapi. Dan mudah-mudahan perayaan Idul Adha dan ibadah qurban kali ini mampu meneguhkan solidaritas sosial kita, demi kesejahteraan umat, bangsa dan negara.


Akhirnya, kami ucapkan selamat Hari Idul Adha 10 Dzulhijah 1444 H dan kami sampaikan ucapan syukur dan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras untuk melaksanakan kegiatan ini, dan semua pihak yang berkenan membantu pelaksanaan Sholat Idul Adha pada hari ini. 

Semoga Allah SWT selalu melimpahkan hidayah dan pertolongan-Nya kepada kita semua, dan selalu dalam keadaan sehat wal’afiyat fiddini
waddunya wal akhiroh. Aamiin" Ucap Ustadz H.Pramono dalam membacakan sambutan dari Ketua DPW LDII Jawa Timur.


Perayaan Sholat Idul Adha ini tidak hanya menjadi momen keagamaan semata, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi dan kebersamaan bagi seluruh jamaah LDII. Mereka saling bertegur sapa, berbagi kebahagiaan, dan menguatkan tali persaudaraan yang terjalin di antara mereka. Semangat gotong royong dan kepedulian sosial terpancar dalam momen yang suci ini.

Dengan penuh syukur dan keikhlasan, warga LDII melaksanakan ibadah Sholat Idul Adha di halaman Masjid Khoirul Huda Desa Wonokupang. Kebersamaan, ketenangan, dan semangat berbagi menjadi pilar utama dalam perayaan yang melambangkan pengorbanan Nabi Ibrahim AS ini. Semoga semangat ini terus terjaga dalam kehidupan sehari-hari, mewarnai setiap langkah dalam berbuat kebaikan dan menguatkan ikatan persaudaraan umat Muslim.(agusc)

Kamis, 29 Juni 2023

Idul Adha 1444H, Ketua PC LDII Pedan: Warga LDII Pedan Kurban 20 Ekor Sapi dan 29 Ekor Kambing

Ketua PC LDII Pedan menyerahkan bingkisan kurban ke Polsek Pedan

Klaten - Umat Islam dipenjuru dunia menyambut antusias hari raya Idul Adha 1444 Hijriyah/2023 Masehi, termasuk warga Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kecamatan Pedan Kabupaten Klaten Jawa Tengah. 

Dari pagi sekali warga yang dibawah naungan PC LDII Kecamatan Pedan ini sudah memadati lapangan untuk melaksanakan salat Idul Adha. 

"Idul Adha adalah momentum untuk meningkatkan kepedulian sosial seusai pandemi covid-19, bangsa Indonesia menghadapi Resesi akibat melonjaknya harga minyak bumi dan masalah pangan dunia" Ungkap Ketua PC LDII Kecamatan Pedan, Suwarto, S.Pd,.SD

Suwarto, S.Pd,.SD mengatakan, inflasi mulai dirasakan masyarakat karena melambungnya harga kebutuhan pokok, oleh karenannya umat Islam harus bersatu dan tanggap terhadap masalah sosial tersebut. Menurutnya permasalahan sosial itu dapat diatasi apabila bangsa Indonesia memiliki dua tipe sikap Luhur, yaitu berupa kesalehan individu dan sosial. 

Menurutnya, kesalehan itu dibentuk oleh rasa Taqwa, ketaqwaan itu dicontohkan oleh Nabi Ibrahim Alaihissalam dengan tulus ikhlas melaksanakan perintah Allah untuk menyembelih Anaknya, Nabi Ismail Alaihissalam. 

 Penyerahan bingkisan korban ke Koramil Pedan

Ujarnya, pengorbanan Nabi Ibrahim itu kemudian diperingati oleh umat Islam di seluruh dunia dengan menyembelih kurban pada hari raya Idul Adha. 

"Suwarto, S.Pd,.SD yang juga Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan Pedan ini mengutip hadis dari Imam Bukhari, bahwa kurban merupakan ibadah yang paling disenangi oleh Allah pada 10 Dzulhijjah, yang mana pahalanya mengalahkan pahala orang yang berkorban harta, benda dan nyawa yang mati syahid di medan perang, "inilah wujud kesalehan individu yang bisa diwujudkan dalam berkurban."tuturnya

Sementara itu, kurban juga membawa berkah dalam kehidupan sosial, para peternak memanen rezeki dan warga yang kesulitan akibat harga kebutuhan pokok yang melonjak merasa terbantu saat mendapatkan bingkisan daging hewan kurban. Sehingga ekonomi pun bergerak, perubahan dari sisi individu dan sosial yang luar biasa itu jangan sampai terhalang oleh wabah virus penyakit mulut dan kuku (PMK) dan lain-lain. 

Ia menambahkan, keberkahan kurban tersebut bisa dilaksanakan oleh semua orang, salah satunya dengan cara menabung, agar pada Idul Adha tahun depan warga LDII kembali bisa membeli sapi ataupun kambing.

"Warga LDII Kecamatan Pedan tidak semuanya mampu, mereka bisa berkurban dengan cara menabung yang disetorkan saat pengajian, dan saat menjelang Idul Adha tabungan tersebut digunakan untuk membeli hewan kurban baik secara perorangan maupun patungan.

"Dari data yang kami himpun, PC LDII Pedan telah menyembelih 20 ekor sapi dan 29 ekor kambing, selain bingkisa daging kurbanya dibagikan kepada warga, PC LDII Pedan juga membagikan bingkisan kurban kepada Camat, Kapolsek, Danramil, Ketua KUA dan Kepala MUI Kecamatan Pedan." Papar Suwarto

"Dan untuk tingkat PAC, ada variatif tebar daging kurban kepada tokoh pemuda, Kepala Desa, perangkat desa atau Kadus, PTD, RW dan tokoh agama serta warga masyarakat sekitar." Jelas Suwarto

"Adapun pelaksanaan salat Idul Adha tahun ini dilaksanakan di 8 titik/wilayah, yakni di PAC LDII Kalangan, PAC LDII Troketon, PAC LDII Keden, PAC LDII Plagan/Sumber Timur, PAC LDII Sajen, PAC LDII Jetis Wetan, PAC LDII Ngaren, PAC LDII Sumber Barat." Tambah Ketua DMI Kecamatan Pedan ini

Ketua PC LDII Pedan menyerahkan bingkisan kurban ke kepala MUI Kecamatan Pedan

Menurut Ketua DPP LDII Bidang Komunikasi, Informasi, dan Media (KIM), Rully Kuswahyudi, antusias warga LDII ditunjukkan dengan peningkatan jumlah hewan kurban. Pada 2020, kurban warga LDII mencapai 40.190 ekor ternak. Pada 2021 akibat pandemi Covid-19 dan ekonomi lesu, jumlah kurban turun menjadi 39.301 ekor. Pada 2022, jumlah kurban meningkat mencapai 42.646 ekor ternak.

“Alhamdulillah, pada 2023, jumlah kurban warga kami meningkat lagi. Data sementara yang kami himpun, jumlah hewan kurban warga LDII mencapai 43.493 ekor, dengan rincian 23.710 ekor sapi, 19.766 ekor kambing/domba, dan 17 ekor kerbau,” ujar Rully.

Dalam catatan awak media, bila rata-rata harga seekor sapi mencapai Rp25 juta dan Rp 3 juta untuk seekor kambing maka kurban warga LDII di seluruh Indonesia mampu memutar ekonomi senilai Rp652 miliar. 

Menurut Rully, perputaran ekonomi saat Idul Adha, mampu meningkatkan pendapatan para peternak, “Kurban juga menjadi masa panen bagi peternak. Mereka mendapat keuntungan yang lebih tinggi dibanding hari-hari biasa. Ini menjadi pemerataan kesejahteraan, dan meningkatkan daya beli dan kemampuan untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari, bahkan menyekolahkan anak-anak mereka,” paparnya. (Rizal PM/Lines)

Idul Adha 1444H, Warga LDII Telah Sukses Gerakkan Ekonomi Rp 652 Miliar Untuk Kurban

Pengurus PAC LDII Troketon, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten menyerahkan bingkisan daging hewan Kurban kepada warga sekitar Masjid Nurul Huda

Jakarta (29/6). Kurban bukan hanya sebagai kesalehan individu, namun juga kesalehan sosial. Ibadah yang dinanti umat Islam setiap Idul Adha tersebut, mampu menyelesaikan beberapa masalah sosial yang terjadi. Untuk itu, semangat berkurban harus terus dilaksanakan oleh umat Islam dalam keseharian mereka.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso saat dihubungi usai salat Idul Adha, pada Kamis (29/6). Ia mengatakan berkurban memiliki multiplier effect atau efek berganda yang signifikan. Kurban memiliki tempat tersendiri bagi umat Islam, karena bukan sekadar wujud kesalehan dan ketakwaan terhadap Allah, namun memberi manfaat kepada banyak pihak. 

Warga PAC LDII Troketon kompak menjelang penyembelihan sapi atau hewan kurban di pelataran Masjid Nurul Huda Troketon, Pedan Klaten

Menurutnya, pembagian daging kurban menjadi sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain. Dari sisi sosial kemasyarakatan, berkurban mampu meningkatkan membangun hubungan yang positif di tengah masyarakat, “Warga bisa memberi tanpa pamrih dan bisa menerima dengan ikhlas. Dengan itu akan terbangun kekuatan sosial yang luar biasa,” ungkapnya.

Sementara daging yang dibagikan dapat meningkatkan asupan gizi masyarakat, yang berguna mencegah stunting, “Idul Adha bisa menjadi momentum untuk pencegahan stunting. Terlebih lagi saat ini pemerintah sedang menggalakkan pencegahan stunting. Jika pembagian daging kurban merata kepada masyarakat angka stunting dapat ditekan,” tutur KH Chriswanto.

KH Chriswanto mengapresiasi kepada seluruh warga LDII, yang selalu antusias dalam setiap pelaksanaan ibadah kurban. Pasalnya, mereka mempersiapkanya jauh sebelum Idul Adha, yakni dengan menabung yang dikelola secara khusus di masing-masing majelis taklim.

“Karena kekuatan LDII itu pada konsolidasi berbasis majelis taklim yakni pengajian yang sifatnya rutin yang dilaksanakan 3-4 hari dalam seminggu. Acara itu juga dapat dimanfaatkan untuk mengisi tabungan kurban yang dikelola secara khusus. Ketika Idul Adha tiba warga LDII sudah siap untuk berkurban,” paparnya.

 Ibu-ibu PAC LDII Troketon guyub rukun mempersiapkan makanan dan memasak untuk makan siang bapak-bapak yang sedang memproses hewan kurban

Menurut Ketua DPP LDII Bidang Komunikasi, Informasi, dan Media (KIM), Rully Kuswahyudi, antusias warga LDII ditunjukkan dengan peningkatan jumlah hewan kurban. Pada 2020, kurban warga LDII mencapai 40.190 ekor ternak. Pada 2021 akibat pandemi Covid-19 dan ekonomi lesu, jumlah kurban turun menjadi 39.301 ekor. Pada 2022, jumlah kurban meningkat mencapai 42.646 ekor ternak.

“Alhamdulillah, pada 2023, jumlah kurban warga kami meningkat lagi. Data sementara yang kami himpun, jumlah hewan kurban warga LDII mencapai 43.493 ekor, dengan rincian 23.710 ekor sapi, 19.766 ekor kambing/domba, dan 17 ekor kerbau,” ujar Rully.  

Panitia kurban Masjid Nurul Huda bersama PAC LDII Troketon sedang menyiapkan bingkisan daging kurban yang akan dibagikan kepada warga sekitar

Dalam catatan awak media, bila rata-rata harga seekor sapi mencapai Rp25 juta dan Rp 3 juta untuk seekor kambing maka kurban warga LDII di seluruh Indonesia mampu memutar ekonomi senilai Rp652 miliar. 

Menurut Rully, perputaran ekonomi saat Idul Adha, mampu meningkatkan pendapatan para peternak, “Kurban juga menjadi masa panen bagi peternak. Mereka mendapat keuntungan yang lebih tinggi dibanding hari-hari biasa. Ini menjadi pemerataan kesejahteraan, dan meningkatkan daya beli dan kemampuan untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari, bahkan menyekolahkan anak-anak mereka,” paparnya.

Ketum LDII: Selain Sebagai Wujud Ketakwaan Kepada Alloh, Kurban Memiliki Multiplier Effect

Pengurus PAC LDII Troketon, Pedan kabupaten Klaten menyerahkan bingkisan daging kurban kepada warga

Jakarta (29/6). Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengatakan berkurban memiliki nilai ibadah yang tinggi, baik bagi individu maupun kemasyarakatan. Kurban memiliki multiplier effect atau efek pengganda yang signifikan.

“Secara pribadi, kurban merupakan wujud ketakwaan hamba kepada Allah. Tak ada amalan yang paling disukai Allah pada Idul Adha, selain menyembelih hewan kurban,” ujar KH Chriswanto saat ditemui di ruang kerjanya, di Jakarta, pada Rabu (28/6) lalu.

Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso

KH Chriswanto menggambarkan, jika seseorang ahli salat maka pahalanya diperuntukan untuk diri sendiri. Begitu pula dengan pahala orang yang berpuasa. Sementara kurban, selain ibadah privat juga bermanfaat bagi orang lain.

“Ketika seseorang itu berkurban, ada ibadah sosial yang dirasakan umat manusia sehingga memenuhi kriteria khoirunnas anfauhum linnas. Hal ini menjadi motivasi khusus karena ibadah kurban bukan hanya sekedar melakukan penyembelihan saja,” urainya.

Menurutnya, pembagian daging kurban menjadi sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain. Karena itu, pahala kurban akan lebih besar. Sekaligus bisa menjadi jariyah. “Berbagi dapat membangun hubungan yang positif, karena bisa memberi tanpa pamrih dan bisa menerima dengan ikhlas. Dengan itu akan terbangun kekuatan sosial yang luar biasa,” ungkapnya.

Ia mengatakan, nilai positif yang terkandung dalam berkurban menjadi motivasi warga LDII. Mereka melihat, berkurban merupakan perintah langsung Allah dan Rasul, sekaligus memperkuat modal sosial untuk meraih manfaat yang lebih besar.

KH Chriswanto mengapresiasi kepada seluruh warga LDII, yang selalu antusias dalam setiap pelaksanaan ibadah kurban. Pasalnya, mereka mempersiapkanya jauh sebelum Idul Adha, yakni dengan menabung yang dikelola secara khusus di masing-masing majelis taklim.

“Karena kekuatan LDII itu pada konsolidasi berbasis majelis taklim yakni pengajian yang sifatnya rutin yang dilaksanakan 3-4 hari dalam seminggu. Acara itu juga dapat dimanfaatkan untuk mengisi tabungan kurban yang dikelola secara khusus. Ketika Idul Adha tiba warga LDII sudah siap untuk berkurban,” paparnya.

Selain itu, ia menekankan warga LDII berkurban dengan menerapkan wawasan lingkungan. Pembungkus yang digunakan diupayakan berasal dari bahan-bahan yang ramah lingkungan, karena gerakan lingkungan hidup merupakan program prioritas LDII.

Warga PAC LDII Troketon Pedan Klaten melaksanakan Sholat Idul Adha 1444h di pelataran Masjid Nurul Huda Troketon

“Gerakan lingkungan hidup harus diterapkan, tidak hanya sebagai slogan ramah lingkungan tapi harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari termasuk saat pelaksanaan kurban. Upayakan seminim mungkin menggunakan wadah plastik sehingga bisa mengurangi limbah plastik itu sendiri,” tuturnya.

KH Chriswanto juga menginstruksikan kepada warganya, dalam melaksanakan ibadah kurban supaya bekerja sama dengan Dinas Peternakan di wilayahnya masing-masing untuk memantau kesehatan hewan kurban.

“Saya berharap setiap tahun harus dilaksanakan oleh seluruh warga LDII yang melaksanakan ibadah kurban, jangan sembarangan karena ada penyakit hewan yang bisa menyerang manusia. Untuk itu, harus dijamin hewan yang akan disembelih itu betul-betul sehat,” lanjutnya.

Sesuai dengan perintah Allah dan Rasul, lanjutnya, bahwa hewan yang hendak disembelih untuk kurban harus sehat. “Selain hewannya sehat, pengelolaan penyembelihannya juga harus ramah lingkungan. Jangan sembarangan membuang limbahnya yang dapat mengganggu lingkungan,” ujarnya.

Sementara daging yang dibagikan dapat meningkatkan asupan gizi masyarakat, yang berguna mencegah stunting, “Idul Adha bisa menjadi momentum untuk pencegahan stunting. Terlebih lagi saat ini pemerintah sedang menggalakkan pencegahan stunting. Jika pembagian daging kurban merata kepada masyarakat angka stunting dapat ditekan,” tutur KH Chriswanto.

Ia menambahkan, kurban juga menjadi masa panen bagi peternak. Mereka mendapat keuntungan yang lebih tinggi dibanding hari-hari biasa. Ini menjadi pemerataan kesejahteraan, dan meningkatkan daya beli dan kemampuan untuk pemenuhan kebutuhan di kalangan peternak. (Rizal PM/Lines) 

Tembus Rp10 Miliar, Begini Cara Warga LDII Wonogiri Berkurban


Wonogiri (29/6). Warga LDII di Wonogiri merayakan Idul Adha atau Hari Raya Kurban pada Kamis, 29 Juni 2023. Untuk kurban tahun 2023 ini, menurut data yang dihimpun Sekretaris DPD LDII Kabupaten Wonogiri, dari 24 Pimpinan Cabang jumlah kurban yakni 464 sapi, 664 kambing. Dari 25 kecamatan, tinggal Kecamatan Paranggupito yang belum ada pimpinan cabangnya.

“Angka ini naik dibanding tahun sebelumnya,” ujar Sekretaris DPD LDII Kabupaten Wonogiri, Agung Susanto. Menurut Agung, DPD LDII hanya menghimpun data jumlah kurban, bukan menghitung nilai ekonomisnya. Untuk Tahun 2022 lalu warga LDII kabupaten Wonogiri menyembelih 360 sapi, 414 kambing.

Meskipun DPD LDII Wonogiri tak menyebut angka, dari pantauan harga hewan kurban di lapangan, bila harga rata-rata seekor sapi Rp20 juta, kambing Rp2,5 juta, nilai kurban warga LDII di Kabupaten Wonogiri bisa mencapai Rp10,67 miliar.

Kenaikan ini bagi DPD LDII juga cukup menggembirakan, pasalnya gairah melaksanakan ibadah kurban masih sangat tinggi, pasca wabah virus corona & PMK pada sapi tahun lalu yang mengakibatkan perlambatan gerak ekonomi secara nasional. Lantas, bagaimana warga mampu meningkatkan nilai kurban tersebut?

“Pertama, warga LDII sangat termotivasi dengan nilai ibadah dari kurban. Setiap pengajian, para ulama dan juru dakwah mengingatkan sejarah kurban, pahala, dan manfaatnya,” ujar Agung. Soal ibadah, kurban merupakan perintah Allah dalam Surat Al-Kautsar. 

Dari sisi sejarah, kurban merupakan keikhlasan, ketaatan, dan tawakal yang tinggi dari Nabi Ibrahim ketika diperintah menyembelih putranya, Nabi Ismail. Dan dari sisi pahala, seluruh bulu pada hewan kurban – baik bulu halus dan kasar – dihitung satu pahala.

“Motivasi dari para ulama itulah yang membuat warga LDII berlomba-lomba dalam kebaikan,” ujar Agung. Frekuensi pengajian di lingkungan LDII di tingkat Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC), yang rata-rata tiga kali seminggu dimanfaatkan untuk menabung kurban.

Sejak kurban tahun lalu dilaksanakan, saat pengajian dibuka kembali, warga LDII menabung. Mereka menuliskannya pada buku tabungan kurban, beserta nilai kurban berupa sapi atau kambing, “Otomatis melihat buku tabungan kurban tersebut mereka termotivasi dan sebulan atau dua bulan menjelang kurban nasehat-nasehat dari para ulama mengenai kurban digaungkan kembali,” papar Agung.

Inilah yang membuat warga LDII selalu berkurban dalam jumlah yang besar. Sementara itu, Wanhat DPD LDII Kabupaten Wonogiri, Ustadz Sunadi Ali Mustofa menyatakan, tema kurban kali ini “Perkuat Ketakwaan & Kepedulian Sosial”. “ Bagi umat Islam, ibadah kurban selain ada nilai ketakwaan, juga ada nilai kepedulian sosial dengan berbagi antar sesama. Daging kurban bisa diberikan kepada siapa saja, baik yang meminta maupun tidak, juga menjadi syiar Islam kepada masyarakat,” terangnya.

“Tema ini aktual dengan kondisi bangsa saat ini, di mana pasca wabah Covid-19 dan penyakit PMK tahun lalu merusak perekonomian, menciptakan krisis ekonomi terutama di perkotaan. Dalam kondisi ini, ikatan berbangsa dan bernegara harus ditumbuhkan dengan semangat bergotong royong dan berbagi,” ujar Ustadz Sunadi.

Dari sisi pelaksanaan kurban, sebelum kurban DPD LDII mendapatkan sosialisasi dari Dinas Perikanan dan Kelautan dan Peternakan Kabupaten Wonogiri, mengenai tata cara penyebelihan hewan kurban, “Kami mengundang narasumber dari dinas untuk memberikan sosialisasi terkait penatalaksanaan hewan kurban & penyembelihan yang haal,” imbuh Agung yang juga Ketua Ponpes Al Barru, Bulusulur, Wonogiri.

“Alhamdulillah tiap tahun, semangat berkurban dari warga LDII semakin meningkat. Pondok Al Barru tahun ini juga mendapatkan bantuan hewan kurban berupa satu ekor sapi dari Baznas, sedangkan dari tabungan santri dapat mewujudkan 1 sapi dan 3 kambing,” pungkas Agung yang juga ketua Ponpes Al Barru ini.(*)

Pers Rilis DPD LDII Kabupaten Wonogiri_Idul Adha 1444H/2023M

Senin, 26 Juni 2023

Sejak 2007 LDII Fokus Terhadap Pelestarian Lingkungan Atas Ancaman Perubahan Iklim dan Bencana Alam

DPP LDII menggelar Webinar Internasional Lingkungan Hidup yang bertema "Kontribusi Generasi Muda dalam Mengurangi Dampak Perubahan Iklim untuk Kehidupan di Bumi yang Lebih Baik". Foto: LINES


Jakarta (26/6). Ancaman perubahan iklim dan bencana alam menjadi perhatian berbagai pihak. LDII yang sejak 2007 juga fokus terhadap pelestarian lingkungan, mengingatkan peran penting generasi muda dalam mencegah pemanasan global dan perubahan iklim.

“Pada tahun 2007, LDII mengadakan “Aksi Penanaman Serentak Indonesia dan Pekan Pemeliharaan Pohon” di Desa Cibadak, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kegiatan tersebut menjadi tonggak awal pergerakan Bulan Menanam Nasional yang diadakan setiap bulan Desember,” ungkap Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso.

Gerakan bertajuk LDII Go Green itu, telah berhasil menanam 4 juta lebih pohon dan mengupayakan arboretum di Perkebunan Teh Jamus, Ngawi, Jawa Timur. Sebagai tindak lanjut Go Green, DPP LDII membuat program yang melibatkan generasi muda dalam pencegahan pemanasan global, dengan menghelat webinar internasional, pada Sabtu (24/4).

Acara tersebut menghadirkan Prof. Cordia Chu dari Griffith University, Australia, “Kami menyadari bahwa peran generasi muda sangat penting dalam menjaga keberlanjutan alam dan menciptakan masa depan yang lebih baik,” ujar KH Chriswanto.

Webinar yang berlangsung hybrid dan diikuti pengurus LDII di 34 provinsi tersebut, diharapkan berdampak besar terhadap pelestarian lingkungan. Menurutnya, saat umat Islam berupaya menyelematkan lingkungan, sama halnya menyelamatkan seluruh umat manusia. “Menjaga ekosistem akan memberikan oksigen dan air yang penting bagi umat manusia. Artinya, apa yang dilakukan ormas Islam dalam melestarikan lingkungan, berkontribusi bagi kehidupan manusia yang lebih panjang dan sehat,” harap KH Chriswanto.

LDII juga mendorong kolaborasi antargenerasi, yakni peran pemimpin dan tokoh masyarakat sebagai mentor bagi generasi muda dalam upaya pelestarian lingkungan, “Kerja sama yang erat antara generasi muda dan orang dewasa akan memperkuat gerakan pelestarian lingkungan dan membawa perubahan yang signifikan,” imbuhnya.

Dalam webinar internasional itu, Direktur Centre for Environment and Population Health School of MDP Medicine Griffith University, Australia, Prof. Cordia Chu mengapresiasi komitmen LDII.

Ia mengatakan bahwa LDII sebagai organisasi keagamaan berbasis komunitas, terus aktif menggelar aksi peduli lingkungan. “LDII perlu mempublikasikan aksi tersebut kepada masyarakat luas. Ini bukan sekadar propaganda, tetapi kampanye peduli lingkungan. Bagikan cara LDII merawat kelestarian alam agar dapat menjangkau skala yang lebih luas,” pesannya.

Chu mengajak warga LDII untuk menggelorakan aksi peduli lingkungan dengan penerapan green lifestyle pada kehidupan sehari-hari. Seperti menghemat pemakaian air, bijak penggunaan lampu dan listrik, menerapkan konsep 3R (reduce, reuse, recycle), menggunakan kendaraan bebas polusi, dan lain-lain. “Kita perlu tindakan yang mendesak untuk menyusun strategi pencegahan dampak perubahan iklim dan segera melakukan aksi peduli lingkungan,” katanya.

Menurutnya, penanganan masalah lingkungan membutuhkan aksi kolektif global yang dilakukan secara sadar, sukarela, berjejaring, dan berkelanjutan. “Yang paling penting, kita perlu bertindak dengan segera. Ini bukan sesuatu yang bisa kita main-mainkan,” tegasnya.

Ia menyebutkan lima hal yang perlu ditanamkan untuk mendorong kesadaran masyarakat dalam menjaga kelestarian bumi. “Yaitu bagaimana kita melihat bumi, bagaimana kita menggerakkan aksi peduli kelestarian bumi, bagaimana kita peduli terhadap tempat tinggal kita di bumi, bagaimana kita mengelola bumi, dan bagaimana kita peduli terhadap kesehatan bumi,” ungkapnya.

Sementara itu Ketua Bidang Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Indonesia, Ary Tirto Djatmiko dalam webinar itu juga mengatakan, penanganan iklim yang berubah, membutuhkan minimal 10 tahun untuk prakiraan, sedangkan bencana bisa terjadi mendadak. “Gempa bumi tektonik dan vulkanik tidak bisa diprakirakan, namun bukan berarti tanda-tandanya tidak diketahui tapi bisa melalui metode pendekatan medikasi, adaptasi, advokasi,” ucap Ary.

Kemajuan teknologi bukan berarti meninggalkan kearifan lokal peninggalan nenek moyang, atau di masyarakat Jawa disebut pronoto mongso atau penentuan musim. “Generasi milenial saat ini mungkin belum memahami tanda-tanda alam, sehingga diperlukan sharing knowledge dari senior ke juniornya berupa sosialisasi maupun training,” ujarnya.

Sementara itu, Pelatih dan Pendidik Institut Hijau Indonesia, Amal, yang juga sebagai pembicara menyebut bencana ekologi dapat menyebabkan perang untuk memperebutkan sumber daya alam, salah satunya pangan, “Pangan merupakan penunjang kehidupan, saat sumberdaya pangan kian terbatas, perebutan pangan bisa memicu peperangan,” ujar Amal.

Berdasarkan Laporan Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim (IPCC), dunia akan menghadapi berbagai bahaya iklim yang tidak terhindarkan selama dua dekade mendatang. Bahaya iklim tersebut disebabkan terjadinya pemanasan global 1,5 derajat Celcius (2,7 derajat Fahrenheit).

Kondisi ini berdampak tidak dapat diprediksinya cuaca, atau perubahan cuaca yang terjadi secara ekstrim. Selain itu juga berpotensi terhadap ketersediaan pangan, dimana pangan yang diproduksi tidak semaksimal dulu lagi. Hal ini berakibat pada perekonomian masyarakat tentunya. “Kita harus mulai beradaptasi dan mulai mengupayakan agar perubahan iklim tidak semakin parah. Bila kita lupa terhadap kondisi alam, alam tidak bisa memaksa untuk mengingat kondisi kita. Bila kita tidak menjaga dan merawatnya, bencana bisa terjadi,” ungkap Alam.

Minggu, 25 Juni 2023

Persinas ASAD Ikuti Penataran Wasit/Juri dan Pelatih IPSI Manokwari



Manokwari, 24-25 Juni 2023, IPSI Manokwari menyelenggarakan penataran wasit/juri dan pelatih bertempat di Aula Makodim 1801/Manokwari.

Peserta penataran wasit/juri sebanyak 15 (lima belas) peserta yang berasal dari berbagai perguruan, antara lain PSHT Cabang Manokwari, PSHT 164, Bambu Kuning, Sinar Bulan, Tapak Suci, Persinas Asad, dan PS Katuba dengan narasumber Edi Suprapto yang juga merupakan Wasit Juri dari Persinas ASAD dan juga adalah merupakan wasit/juri kualifikasi nasional.

Sedangkan penataran pelatih diikuti 7 (tujuh) peserta yang merupakan utusan dari perguruan Sinar Bulan, Persinas ASAD, Satria Tunggal, PSHT Cabang Manokwari, Perisai Diri, PS. Katuba dengan narasumber Endra Prihartanto ST, yang juga adalah pengurus IPSI Kabupaten Manokwari.

Edi Suprapto dalam sesi pengarahannya berharap bahwa melalui penataran ini yang salah satu materinya adalah peraturan pertandingan terbaru IPSI tahun 2021 berharap agar peserta dapat menambah wawasan keilmuan bagi wasit/juri dan pelatih untuk meningkatkan kemampuan atlit sehingga diharapkan muncul pesilat-pesilat yang dapat membawa nama baik daerah di even kejuaraan semisal kejurda, kejurnas, Pra PON, PON dan bahkan even internasional.

Edi Suprapto pemateri wasit juri menambahkan merasa bersyukur dapat membagikan ilmu yang didapat kepada wasit/juri se-Papua Barat yang didapatkan dari penataran wasit juri nasional yang baru diikuti sekitar bulan Januari 2023, berharap agar peraturan yang baru dapat dipahami dengan baik sehingga apabila memimpin pertandingan dapat dilaksanakan dengan penuh percaya diri tidak ada keragu-raguan dalam mengambil keputusan, imbuhnya.

Sabtu, 24 Juni 2023

Piala Forsgi DIY 2023 Bakalan Dimeriahkan Oleh Budi Sudarsono



Yogyakarta - Perebutan Piala FORSGI DIY 2023 akan digelar hari Minggu (25/6/2023) di lapangan Pancasila UGM Yogyakarta. Acara ini merupakan Festival Usia Dini Asprov DIY yang diikuti 12 tim atlet sepak bola usia 10 dan 12 tahun dari seluruh kabupaten/kota se-DIY. Budi Sudarsono, legenda pemain Timnas Indonesia direncanakan hadir pada gelaran ini.

FORSGI yang kependekan dari Forum Sepak Bola Generasi Indonesia merupakan wadah yang dilahirkan oleh Komunitas Alumni Pe-sepakbola Nasional. Melalui wadah ini kemudian muncul gagasan cemerlang untuk mengadakan pembinaan sepak bola yang ditujukan untuk usia dini dan usia muda.

H. Mohammad Noeh, S.T., M.M., IPM., Ketua Panitia Festival Usia Dini Asprov DIY menyampaikan agar dalam pembinaan para atlet FORSGI tetap mengedepankan profesionalisme, maka kesepakatan para pendiri dan di dalam struktur kepengurusanya, menggandeng para purnawirawan perwira tinggi TNI dan POLRI sebagai Dewan Pembina dan Dewan Penasehat. FORSGI berkembang dan berjalan secara mandiri, swadaya dan gotong royong serta memegang moto Jeli dan Peduli.

Ditambahkan H. Noeh, sapaan akrabnya, FORSGI memiliki visi menumbuhkan karakter yang sportif, rukun, kompak, dan kerjasama yang baik serta misi pengembangan, pembelajaran, dan pembinaan olahraga untuk masa depan sepak bola Indonesia yang lebih baik.

Beberapa tujuan kegiatan ini antara lain sebagai wadah pengembangan kemampuan sepak bola generasi muda Indonesia, menjalin persaudaraan serta meningkatkan persatuan dan kesatuan antar klub se-DIY, mengembangkan mental positif dan kualitas sepak bola kelompok usia U10 dan U12 serta meningkatkan prestasi klub dan jiwa sportif bagi generasi muda Indonesia.

Kehadiran Budi Sudarsono diharapkan dapat menambah daya tarik masyarakat untuk menyaksikan langsung festival usia dini ini. Sebelum pertandingan dimulai, 'budigol' atau 'ular phyton' julukan Budi Sudarsono ini akan membeberkan pengalamannya selama malang melintang di dunia sepak bola. Hal ini akan menjadi motivasi dan menambah semangat para pemain cilik yang hadir di lapangan.

Selain pertandingan sepak bola, di lokasi kegiatan ini juga disemarakkan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) se-DIY. Mereka menjajakan hasil olahan dan karya dari daerahnya masing-masing. Lebih dari 50 pengusaha, mulai fashion, kuliner, makanan khas daerah, souvenir sampai peralatan rumah tangga turut memeriahkan.

Bagi masyarakat yang tidak dapat menyaksikan langsung di lapangan, dapat nonton lewat streaming di chanel YouTube FORSGI DIY dan Instagram @forsgi.diy. Beberapa media lokal, mulai media cetak, media elektronik dan media online juga turut mempublikasikannya.

Ada beberapa sponsor yang turut mendukung kegiatan akbar ini. Antara lain My Pertamina, Solahart, diera, Alam Indah Yogyakarta, Pusat Oleh-oleh Tradisional Bintang Tiga, Pepper Skul, JGRUP Amanah Wisata, Kopi Meleks, Januputra Pasaraya, UD. Putra Makmur, dan masih banyak lagi.

Jumat, 23 Juni 2023

Wakili SMKN 1 Sentani, Atlet Persinas ASAD Juara O2SN Pencak Silat se-Papua



Kota Jayapura – Dinas Pendidikan Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPPAD) Provinsi Papua menggelar lomba pembinaan minat, bakat dan kreativitas siswa, yang dibuka secara langsung oleh Kepala DPPAD Papua, Lukas Christian Sohilait pada Senin 19 Juni 2023.

Peserta yang mengikuti lomba minat, bakat dan kreativitas ini berasal dari 8 kabupaten dan 1 kota di Provinsi Papua Induk yang akan berlangsung pada 20 Juni-14 Juli 2023.

Lomba yang berlangsung di Kota Jayapura tersebut mengusung tema ‘Bersama Talenta Vokasi Berprestasi, Melangkah Pasti Membangun Negeri’.

Dalam kejuaraan kali ini Cabor Pencak Silat dihelat selama dua hari dari tanggal 20-21 Juni 2023 di Aula Hotel Horison Abepura dengan mengikutsertakan beberapa peserta O2SN dari SMK dan O2SN SMP kategori putra dan puteri tingkat Provinsi Papua tahun 2023.

Dalam kesempatan ini salah satu atlet Persinas ASAD Nur Rohim Ramadhan yang mewakili SMK N 1 Teknologi Rekayasa Sentani Kabupaten Jayapura mengikuti ajang O2SN SMK cabor Pencak Silat kategori putra 51-55 Kg berhasil meraih juara satu. 

Kepala DPPAD Papua, Lukas Christian Sohilait saat pembukaan mengatakan program pembinaan minat, bakat dan kreativitas tingkat Provinsi Papua merupakan agenda rutin setiap tahun.

“Ini merupakan agenda rutin tahunan, nantinya peserta yang menang akan mewakili Provinsi Papua pada perlombaan yang sama tingkat nasional,” ungkapnya.

“Tema kita tahun 2023 ini Bersama Talenta Vokasi Berprestasi, Melangkah Pasti Membangun Negeri. Ini merupakan satu semangat bagi anak-anak untuk memberikan yang terbaik bagi negeri tercinta,” ujarnya.

Ia mencatat, ada 6 jenis perlombaan yakni Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) dan Lomba Kreativitas Siswa (LKS), lalu debat bahasa asing (Bahasa inggris, Jepang, Jerman, Mandarin dan Korea), karya tulis ilmiah dan kewirausahaan siswa SMK.

”Untuk mata lomba O2SN dan FL2N bagi siswa SD juga SMP, serta karya tulis Ilmiah bagi siswa SMA. Lalu, siswa jenjang SMK untuk lomba O2SN, FLS2N, LKS, debat bahasa asing, lomba karya tulis Ilmiah dan lomba kewirausahaan,” terangnya.

Ia berharap kegiatan dapat menyalurkan serta menampilkan kompetensi dan keterampilan siswa melalui festival dan perlombaan. “Dalam setiap perlombaan apa pun yang utama ialah menjunjung tinggi nilai sportivitas,” pesanya. *(dew)

Dalam Rangka Memperkuat Jantung Ukhuwah, Bupati Kolaka Timur Terima Silahturahmi LDII



TIRAWUTA, 21/06/2023 - Bupati Kolaka Timur Abd. Aziz, SH., MH. menerima kunjungan rombongan dari pengurus Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kab. Kolaka Timur, Kunjungannya tersebut berlangsung di Rumah Jabatan Bupati Kolaka Timur.

Adapun tujuan dari kegiatan kunjungannya kali ini untuk bersilaturahmi seraya menyampaikan Undangan menyelenggaran perhelatan Festival Anak Sholeh LDII Kolaka Timur bertempat di Masjid Baitul Maqdis Kelurahan Ladongi, Serta menyerahkan buku Nuansa Persada.

 Kedatangan LDII ke Rumah Jabatan Bupati Kolaka Timur bertujuan untuk mengeratkan tali silaturahmi dan juga ukhuwah. Ketua Umum LDII Kolaka Timur Abd Ghofur menyampaikan selain silaturahmi, kedatangannya turut menyampaikan Undangan Penyelenggaraan perhelatan Festival Anak Sholeh LDII Kolaka Timur di Masjid Baitul Maqdis Kelurahan Ladongi pada tgl 2 Juli 2023 serta menyerahkan buku Nuansa Persada.

Abd Ghofur menuturkan selain kedua hal tersebut di atas, kedatangannya juga untuk memperkuat gerakan (tansikul harakah) dan persepsi untuk mengangkat derajat umat Islam.


Seturut dengan hal itu, Bupati Kolaka Timur Abd. Aziz, SH., MH. menyampaikan secercah harapan agar seluruh organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam untuk senantiasa memperkuat jantung ukhuwah secara melintasi. Objek dari ukhuwah ini hendak menangkal atas tindakan yang mengarah pada perpecahan dan diskriminasi.

Maka di tingkat Kabupaten kita perlu membangun format ukhuwah yang lebih proaktif. Kedua, apa yang bisa kita kerjasamakan untuk bisa mengangkat harkat dan martabat umat Islam ini menjadi khairu ummah (umat terbaik),” katanya.

Rabu, 21 Juni 2023

Wagub Lampung, Hj. Chusnuniah Chalim Terima Kunjungan Kerja Pengurus DPW LDII Lampung



Lampung - Pengurus DPW LDII Provinsi Lampung yang dinahkodai dr. Aditya bersilaturahmi dengan Wakil gubernur Lampung Hj. Chusnuniah Chalim, SH. M.Si., M.Kn, Ph.D di ruang kerja Wagub, 20/6/ 2023. 

Turut hadir mendampingi wakil gubernur Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Ir. Hz. Ria Andari, M. Pd.

Dalam laporannya ketua DPW LDII Aditya menyampaikan terima kasih kesempatan bisa bertemu dengan Wagub, sebetulnya sudah lama tapi karena kesibukan ibu, Alhamdulillah hari ini bisa ketemu.

Aditya juga menyampaikan bahwa DPP LDII akan mengadakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) LDII pada bulan November 2023, juga memohon kepada gubernur dan wakil gubernur memberikan dukungan moral dan spritual. Aditya juga memohon kepada gubernur atau wakil gubernur dapat meresmikan Rumah Susun Santri, sumur bor dan BLK diponpes Nurul Huda, Natar, Lampung Selatan.

"LDII Lampung siap berkolaborasi dan bersinergi dalam pelaksanaan program pemerintah seperti penyuluhan stunting bagi para santri putri, pembentukan karakter lewat Pramuka"

Heri Sensustadi Sekretaris DPW LDII juga menambahkan bahwa dalam penyiapan SDM yang berkarakter kita juga bentuk pondok karakter, pondok Pesantren, sehingga diharapkan para generasi muda LDII khususnya memiliki 3 (tiga) target keberhasilan yaitu Alim&Faqih, Akhlakul Karimah dan Kemandirian 

Sementara wakil gubernur Hj. Chusnuniah Chalim, SH. M.Si. M.Kn. Ph.D., menyambut baik silaturahmi Ketua DPW LDII Lampung beserta rombongan dan mengucapkan terima kasih atas kunjungannya dan mohon maaf baru diterima hari ini, dengan penuh senyum.

“Saya mengajak segenap komponen masyarakat untuk turut berpartisipasi sekaligus mengambil perannya dalam menciptakan suasana kondusif, apalagi saat muncul gang motor, penyalahgunaan narkoba, generasi rebahan karena salah dalam mempergunakan dan pemanfaatan alat komunikasi seperti handphone".

“Mari kita jaga stabilitas wilayah yang kondusif, ini merupakan modal utama dalam membangun daerah. Saya berpesan melalui pengurus LDII Lampung agar memberikan pencerahan kepada warganya untuk tetap saling menjaga, saling menghormati, perkuat persatuan dan kesatuan,” tutur Wagub.
Diakhiri dengan memberikan cinderamata dan foto bersama.

Turut hadir mendampingi ketua DPW LDII, Sekretaris Drs. Heri Sensustadi, Dewan Penasehat H. RH. Habibullah, biro Pemuda, kepanduan, Olahraga dan Seni Budaya H. Miftah Falah,SE, Anggi Aris Adityawan, Amd, biro Hubungan Antar Lembaga Johan Wahyudi, S. PdI.

Danrem 043 Gatam Lampung Terima Kunjungan Kerja Pengurus DPW LDII Lampung



Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Lampung, bersilaturahmi dengan Komandan Korem 043/Garuda Hitam Lampung Brigjen TNI Iwan Ma’ruf Zainudin, S.E., bertempat di ruang tamu utama Danrem, Jum’at (16/6/2023).

Turut hadir dan mendampingi Danrem 043/Gatam, Kasipers Kasrem 043/Gatam Kolonel Arm. Riski Budianto, S.Sos., M.M., Kasilog Kasrem 043/Gatam Kolonel Kav. Edwin Dwiguspana, M.Tr.(Han), dan Kasiter Kasrem 043/gatam Kolonel Inf. Risa Wilsi, S.H., M.H.

Dalam kunjungan tersebut, Ketua DPW LDII Lampung Dokter Muhammad Aditya, M. Biomed, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Danrem 043/Garuda Hitam atas penerimaan dan penyambutan ini.

“ LDII Lampung siap berkolaborasi dan bersinergi dalam pelaksanaan program TNI seperti penyuluhan stunting, pengadaan dan penyaluran air bersih, pembentukan karakter generasi muda, “terangnya.

Saat ditanya apa program LDII, Aditya menjelaskan 8 program LDII; Kebangsaan, dakwah, pendidikan, kesehatan & herbal, ketahanan pangan & lingkungan hidup, pengembangan ekonomi syariah, teknologi digital serta energi baru dan terbarukan.

Sementara Danrem 043/Garuda Hitam Brigjen TNI Iwan Ma’ruf Zainudin, S.E., menyambut baik kedatangan Ketua DPW LDII Lampung beserta rombongan dan mengucapkan terima kasih atas kunjungannya dan menyampaikan ucapan selamat datang.

“Saya mengajak segenap komponen masyarakat untuk turut berpartisipasi sekaligus mengambil perannya dalam menciptakan suasana kondusif apabila dalam menghadapi tahun politik, pileg, pilpres dan pilkada tahun 2024,”

“Mari kita ciptakan pemilu yang aman, damai, dan bermartabat. Stabilitas wilayah yang kondusif, ini merupakan modal utama dalam membangun daerah. Saya berpesan melalui LDII Lampung agar memberikan pencerahan kepada warganya untuk menciptakan kondusivitas di tahun politik,” tutur Danrem.
Diakhiri dengan saling memberikan cinderamata dan foto bersama.

Turut hadir mendampingi ketua DPW LDII, Wakil Ketua H. Fahdian Iskandar, SE, Sekretaris Drs. H. Heri Sensustadi, Bendahara H. Jimin, SE, biro Pemuda, kepanduan, Olahraga dan Seni Budaya H. Miftah Falah,SE, dan Sukadi Karta, SE.

Ketua DPW LDII Hadiri Siddang Ujian Promosi Doktor Kakanwil Kemenag Provinsi Lampung


Ketua dan sekretaris DPW LDII Provinsi Lampung (dr. Aditya M. Biomed, Drs H. Heri Sensustadi) menghadiri sidang ujian terbuka promosi Doktor (S3) Ka Kanwil Kemenag Provinsi Lampung Puji Raharjo, S.Ag,SS.M.Hum. Rabu (07/06/2023)

Sidang promosi doktor dilaksanakan di Ballroom Academic dan Research Center Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung Jl Endro Suratmin Sukarame, Bandar Lampung, dipimpin langsung  Rektor UIN Raden Intan Lampung, sekaligus sebagai Ketua Sidang Prof. Wan Jamaluddin Z , M.Ag. , Ph.D.

Puji Raharjo tercatat dengan NPM 2086031013, mengikuti sidang ujian terbuka promosi Doktor (S3) Doktor yang Ke - 289 dengan Judul Strategi Implementasi Iso 14001 : 2015 Universitas Islam Negeri (UIN),  sebagai Tim Penguji Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari , MM., M.Sc, Prof. Dr. Hj . Siti Patimah , M.Pd, Prof. Dr. H. Agus Pahrudin , M.Pd, Dr. Koderi , M.Pd Prof, dan Dr. Ruslan Abdul Ghofur , M.Si

Puji Raharjo yang memilih disertasi isu lingkungan itu mengatakan, masalah keberlanjutan lingkungan hidup merupakan masalah yang saat ini tengah dihadapi oleh masyarakat di tengah pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi. Oleh karena itu pengelolaan lingkungan menjadi sesuatu yang sangat penting diseluruh aspek bahkan masuk ke dalam lembaga pendidikan.

Namun menurutnya kesadaran masyarakat terhadap pelestarian lingkungan masih sangat rendah. 

"Padahal dalam Islam, terkait lingkungan sudah banyak termaktub dalam Al-Qur’an yang menjadi sumber rujukan utama. Di antaranya adalah tentang ayat yang mengingatkan dampak yang dirasakan manusia jika tidak menjaga lingkungan. Hal ini tersebut dalam Surat Ar-Rum Ayat 41," ungkap Puji.

Sementara Heri Sensustadi Sekretaris saat mendampingi ketua DPW LDII menyampaikan selamat dan sukses kepada Bp. Puji Raharjo Kakanwil Kemenag atas diraihnya gelar doktor sekaligus meraih predikat cumlaude, dengan kesibukan beliau masih mau dan mampu menyelesaikan studi S3, semoga ilmunya bermanfaat bagi bangsa dan negara, membawa kebarokahan untuk kemaslahatan umat. 

Hadir pada kegiatan tersebut, Asisten Administrasi Umum, Kaban Kesbangpol Kota Bandar Lampung, Ketum MUI Lampung, Pengurus PW NU, Tokoh lintas agama, Direktur Pascasarjana UIN, Wakil Direktur UIN,  dan Para Dosen dan Para Pendidik Kampus UIN, beserta tamu undangan lainnya.

Senin, 19 Juni 2023

LDII Provinsi Papua Hadiri Pelantikan Pengurus MMP Periode 2023-2028

 

 JAYAPURA - Bertempat di Hotel Grand Abe, Kota Jayapura, Papua. (17/06/2023) Pelantikan Pengurus Pusat Majelis Muslim Papua ( MMP ) periode 2023 – 2028, dengan mengangkat tema Reposisi Kelembagaan dan Revitalisasi Peran Organisasi dalam Mewujudkan Tujuan MMP.

Pelantikan yang dihadiri oleh sejumlah pejabat Pemerinta Provinsi Papua dan Pemkot Jayapura diantaranya Plh. Gubernur Papua yang diwakili Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Iman Juniawan, Plt. Walikota Jayapura yang diwakili Plt. Sekda Robi K. Awi, Jajaran Forkopimda Papua, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Papua KH Syaiful Islam Al Payage, S.Hi, perwakilan TNI dan Polri, serta para tamu undangan dari berbagai unsur kemasyarakatan.


Dalam sambutannya, Plh. Gubernur Papua menyampaikan selamat bekerja kepada jajaran pengurus MMP yang telah dilantik untuk periode 2023 - 2028 jadikan MMP Rahmatan Lil Papua“.

Hadir mewakili DPW LDII Papua, Biro Hubungan Antar Lembaga H. Supartono, SH dan H. M. Akbar, S.KM, dalam kesempatan tersebut perwakilan DPW LDII Papua menyampaikan bahwa LDII siap meningkatkan silaturahim dan sinergitas sesama ormas Islam kepada Ketua Umum MMP Arobi Ahmad Aituwarauw, SE, MM dan Sekjend Marthen Luther Sesa, SE, M.Si

Ini Pesan Walikota Kendari Saat Membuka Musda VII LDII Kota Kendari



Kendari - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Kendari menggelar Musyawarah Daerah (Musda) pada Sabtu (17/6/2023). Pada Musda ke - VII ini, berlangsung sukses, dan kegiatan berjalan lancar. Dari kegiatan ini diharapkan LDII lebih berkiprah dalam mendukung pembangunan Kota Kendari. 

Sebelum Musda ini dilakukan, pengurus LDII menyempatkan menggelar Audensi bersama Pj.Walikota Kendari, AsmawaTosepu di Kantor Walikota Kendari.

Musda ini dibuka oleh Walikota Kendari, yang diwakili Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Drs. Jahuddin,M.Si, di Pemkot Kendari. Dalam sambutannya Walikota mengatakan, LDII selama ini sudah memberikan kontribusinya dalam pembangunan di Kendari. Yakni suport dalam membangunan spiritual SDM masyarakat Kota Kendari dengan membangun lembaga pendidikan seperti Madrasah. "Saya harap ke depannya LDII menjadi lembaga yang lebih berkontribusi dalam membangun spiritual masyarakat," terangnya.

Semua itu tentunya ada kaitannya dengan slogan Pemkot Kendari 'Bergerak'. Dimana LDII terus berupaya meningkatkan kompetensi ummat dan para generasi muda. "Semoga musda berjalan lancar, dan semua program yang direncanakan dapat terwujud," paparnya.

Demikian Ketua DPW LDII Prov. Sultra, L.Kadir juga menyatakan bila LDII sudah melakukan berbagai kegiatan.Semua itu sebagai wujud kontribusi aktif terhadap pemerintah. " Jadi kami terus mendukung program-program pemerintah terutama di bidang dakwah dan juga bidang-bidang lainnya seperti bidang Kebangsaan LDII menjadikan Pancasila sebagai azas organisasi dan mendukung tegaknya empat pilar kebangsaan.Demikian dalam bidang pendidikan, LDII menyiapkan generasi penerus yang berkarakter profesional, religius dan masih banyak lagi bidang-bidang lainnya," tegasnya,

Plt Ketua DPD LDII Kota Kendari Muhammad Alang, yang didampingi Ketua Panitia, Hamzah, mengatakan, bila kegiatan ini terselenggara atas kerja keras seluruh panitia."Semoga melalui Musda LDII Kota Kendari, ke - VII ini, semua program yang kita susun bersama dapat terealisasi, dan segala yang kami lalukan mendapat ridho Allah SWT, dan senantiasa bermanfaat bagi ummat," katanya. (HMZ)

Tim Rukyatul Hilal LDII Jambi Turut Serta Melakukan Pemantauan Hilal Untuk Penentuan 1 Dzulhijjah 1444 H


Jambi | Bertempat di Wiltop Hotel Kawasan Ancol Jambi, Wakil Ketua DPW LDII Jambi H. Achiyar Rosidi, S.Sy. bersama Tim Rukyatul Hilal DPW LDII turut serta dalam kegiatan pemantauan hilal untuk penentuan 1 Dzulhijjah 1444 H pada minggu (18/06).

Menurut Achiyar, pihaknya akan selalu ikut andil dalam penentuan hari besar umat islam itu, agar kehadiran LDII lebih dirasakan oleh masyarakat luas.

"Kami akan selalu berusaha untuk memberi manfaat lebih pada umat islam pafa umumnya,  salah satunya dengan peran serta kami mengikuti pentauan hilal ini." jelasnya. 

Acara yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementrian  Agama Provinsi Jambi itu dihadiri Kabid Urusan Agama Islam (Urais) dan Pembinaan Syariah Fatahuddin, S.Ag., M.Pd.I mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Jambi.
Menurutnya, dalam kesempatan itu Kakan Kemenag tidak bisa hadir dikarenakan ada tugas lain.

"Kami mewakili Bapak Kakan Kemenag  yang sedang bertugas diluar." Terang Fatahuddin.

Sebelum dilakukan pemantauan hilal, dilaksanakan juga Bimtek Hisab Rukyat Teknis Penyelenggaraan Rukyat Hilal di Daerah yang diikuti oleh utusan Kantor Kemenag kota/kabupaten se-Provinsi Jambi dengan pemateri Drs. Rahmadi, MHI. dari MUI Provinsi Jambi, Tasnim Rahman Fitra, S.Sy., M.H Dosen ilmu Falak Fakultas Syari'ah UIN Jambi dan Ibnu dari BMKG.

Rahmadi menyampaikan dengan diselenggarakannya Bimtek penghitungan awal Dzulhijjah dengan berbagai metode ini diharapkan kita mengetahui lebih banyak dasar pengambilan hukum dalam penentuan hilal sehingga bisa saling menghargai keputusan yang diambil oleh ormas tertentu dalam menetapkan 1 Dzulhijjah 1444 H.

"Dengan bimtek ini diharapkan kita bisa memahami perbedaan dimasyarakat dalam penetapan 1 Dzulhijjah maupun 1 Syawal." Harapnya. 

"Mari perbedaan yang ada kita maknai sebagai hal yang positif." tambah Rahmadi.

Senkom Mitra Polri Mojogedang Gelar Diklat Jurnalistik dan Ilmu Dasar Penanganan Kecelakaan Lalu Lintas



Karanganyar - Menuju Senkom PRIMA (Profesional, Responsif, Inovatif, Modern, Akuntabel) Senkom Mitra Polri Kecamatan Mojogedang Menggelar Diklat penanganan laka lantas dan jurnalistik di Aula Kantor Kecamatan Mojogedang Karanganyar, Minggu 18 Juni 2023.

Zainul Muttaqin SAP Wakil Ketua Senkom Mitra Polri Kabupaten Karanganyar dalam sambutannya menyampaikan kegiatan Senkom Mojogedang sangat banyak dari kegiatan water rescue, goes anggota Senkom, pelatihan PBB, di lanjutkan hari ini Diklat penanganan laka lantas dan jurnalistik.

"Apresiasi untuk Senkom Mojogedang dari pengurus Kabupaten kegiatannya sangat di rasakan masyarakat terkait Penanganan Sarang Tawon (Vespa) yang meresahkan masyarakat," katanya.

Camat Mojogedang Sutrisno S.Sos menyampaikan apresiasi dan terimakasih untuk Senkom Mojogedang Kegiatannya sangat di rasakan masyarakat terkait Penanganan Sarang Tawon (Vespa), pohon tumbuh, pengamanan Idul Fitri, pengamanan Nataru membantu penanganan covid-19 dll.

"Kegiatan Senkom mojogedang sangat mantap menjadi pionir bisa di contoh oleh organisasi kemasyarakatan di mojogedang umumnya di kabupaten Karanganyar," katanya.

Ketua Senkom Mitra Polri Kecamatan Mojogedang Suwadi Spd, Menyampaikan untuk anggota Senkom Kecamatan Mojogedang anggotanya 180 tersebar di 13 kelurahan, terbanyak di Kabupaten Karanganyar di antara 14 Kecamatan.

"Untuk acara Diklat Penanganan Lakalantas dan Jurnalistik hadir 200 personil dari anggota Senkom mojogedang dan tamu undangan tokoh masyarakat Forkopimca dan Senkom wanita (Senwan)," jelasnya

"Acara Diklat ini sudah menjadi agenda kerja tahun 2023, Tujuan Diklat hari ini untuk meningkatkan kapasitas anggota supaya lebih tanggap, cekatan menerima informasi keluhan warga dan menindaklanjuti dengan cepat dan tepat," tambahnya.

"Senkom mempunyai 3 Klaster pengabdian menjaga Kamtibmas yang telah MoU dengan Polri, penanganan bencana dan pertolongan MoU dengan Basarnas, dan bela negara yang telah MoU TNI," ungkapnya.

Materi Kegiatan dilanjutkan simulasi penanganan laka lantas oleh Polres Karanganyar antara lain, olah kejadian perkara melaporkan memberikan tanda, menolong korban, pengatur lalulintas dll. (ghoni)

Senkom Mitra Polri Mimika Ikuti Bakti Kesehatan Donor Darah Polres Mimika


TIMIKA - sebanyak 6 Personel Senkom Mitra Polri Kabupaten Mimika Mengikuti Bakti Kesehatan berupa Donor darah yang digelar Polres Mimika bekerjasama dengan RSUD Mimika.

Kegiatan dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-77 tahun 2023, di Klinik Tribrata Polres Mimika, Jalan WR Supratman, Timika, Papua Tengah, Selasa (13/6/2023).

Bakti Kesehatan donor darah ini, Polres Mimika bekerjasama dengan RSUD Mimika dan Palang Merah Indonesia (PMI), dengan mengusung tema ” Polri Presisi Untuk Negeri Pemilu Damai Menuju Indonesia Emas”.

Bakti Kesehatan ini bukan hanya diikuti oleh jajaran Polres Mimika dan TNI, melainkan juga masyarakat Kabupaten Mimika.

Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyambut hari ulang tahun Bhayangkara yang ke-77.

“Untuk kegiatan pada pagi hari ini, kita buka secara umum, bukan hanya untuk Polri maupun pihak TNI, tetapi bagi masyarakat pun yang punya keinginan melaksanakan kegiatan donor dipersilahkan hadir kesini,” kata Kapolres.

Kapolres berharap, pada momen atau kesempatan ini, untuk masyarakat yang berkeinginan untuk mendonorkan darahnya nantinya akan difasilitasi.

Pelaksaan donor darah ini akan kita distribusikan ke RSUD Mimika,” terangnya.

Kapolres manambahkan, dengan pelaksanaan donor darah ini, ketersediaan atau stok darah di Kabupaten Mimika bisa bertambah dari sisi kwantitasnya.

“Kita tidak targetkan berapa, yang jelas hari berapapun yang akan melaksanakan donor darah akan kita fasilitasi,” pungkasnya.

Minggu, 18 Juni 2023

Ratusan Warga LDII Kabupaten Semarang Hadiri Seminar Kesehatan FKKI



Semarang - Sebanyak 255 warga LDII berbondong- bondong menuju Aula Baitul Makmur untuk mengikuti webinar FKKI. Dalam kesempatan ini peserta yang hadir di khusus kan usia 40 tahun keatas. 

FKKI (Forum Komunikasi Kesehatan Islam) menyelenggarakan webinar dengan tema Menuju Lansia Sehat, Semangat Ibadah, Hidup Barokah, Surga Menanti

DPD LDII Kabupaten Semarang menyediakan tempat webinar FKKI ini di Aula Baitul Makmur Kelurahan Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang,. Sabtu 17 Juni 2023.

Pemateri webinar FKKI ini adalah 3 dokter spesialis, yaitu dr. Ario Azadi, Sp.PD ( dokter spesialis penyakit dalam), dr. M. Hilal Nurdin, Sp.JP, FIHA ( Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah) dan dr. Luthfi Hardiyanto, Sp.And., PHD. ( Dokter Spesialis Andrologi)

Dalam kesempatan ini pula DPD LDII Kabupaten Semarang bekerja sama dengan Rumah Sakit Banyumanik melaksanakan giat sosial yaitu cek tensi dan cek gula darah bagi peserta webinar warga LDII Kabupaten Semarang.

Ketua panitia webinar DPD LDII Kabupaten Semarang Choirul Hariyadi Amd, Farm mengatakan kegiatan ini sebagai wujud DPD LDII memberikan sumbangsih kepada masyarakat luas untuk senantiasa menjaga kesehatan demi masa depan Indonesia Jaya. (ghoni)

Remaja LDII Sidoarjo Gelar Pengajian Akbar, Senkom Mitra Polri dan Banser Bantu Pengamanan


Sidoarjo - Minggu pagi yang cerah di Kabupaten Sidoarjo, tepatnya pada tanggal 18 Juni 2023, menjadi saksi kolaborasi yang menarik antara Banser (Barisan Ansor Serbaguna) dan Senkom Mitra Polri. Mereka bersatu dalam melaksanakan tugas pengamanan pada Pengajian Akbar Remaja LDII Sidoarjo yang diadakan di Gedung Barokah Pondok Sruni, Jl. Mangga I, Dusun Sruni, Sruni, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Kegiatan pengajian akbar ini berhasil menarik perhatian sekitar 2000 remaja muda-mudi dari seluruh Kabupaten Sidoarjo. Mereka berbondong-bondong hadir dengan semangat tinggi untuk memperdalam pengetahuan agama dan memperkuat keimanan.

Tidak hanya menjadi momen keagamaan yang berharga, acara pengajian akbar ini juga menjadi ajang pertemuan dengan Wakil Bupati Sidoarjo, H. Subandi, S.H. Kehadiran beliau sebagai tamu kehormatan memperlihatkan dukungan pemerintah daerah terhadap kegiatan keagamaan dan sinergi antara Banser dan Senkom.

Pengamanan acara pengajian akbar ini menjadi tugas utama Banser dan Senkom. Dengan penuh tanggung jawab, mereka berjaga di sekitar lokasi dan memastikan keamanan serta kelancaran acara tersebut. Dalam suasana yang penuh keakraban, Banser dan Senkom saling bekerja sama dengan sinergi yang luar biasa, menunjukkan harmoni dalam menjalankan tugasnya.

Pengajian akbar ini diisi dengan ceramah agama yang mendalam dan penuh inspirasi. Peserta pengajian diberikan pengetahuan yang bermanfaat dalam menjalani kehidupan sehari-hari dan memperkuat akidah mereka.

Kolaborasi antara Banser dan Senkom Mitra Polri Kabupaten Sidoarjo ini menjadi contoh konkret dari semangat gotong royong dan kepedulian terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat. Dengan sinergi yang kuat, mereka berhasil menciptakan lingkungan yang aman dan memberikan rasa nyaman bagi seluruh peserta pengajian.

Kegiatan seperti ini tidak hanya mempererat silaturahmi antara Banser dan Senkom, tetapi juga mewujudkan kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Sidoarjo. Kolaborasi ini menjadi contoh yang menginspirasi bagi komunitas lain dalam menjaga stabilitas dan harmoni di masyarakat.

Di Tempat terpisah, Ketua Senkom Mitra Polri Kabupaten Sidoarjo H. Agus Mintono, S.Mb., mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara Banser dan Senkom Mitra Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kita. Dalam situasi yang penuh keberagaman dan tantangan, kolaborasi antarorganisasi menjadi sangat penting. Bersama-sama, kami berupaya menjaga keamanan, membangun kebersamaan, dan menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi seluruh masyarakat.

Dalam pelaksanaan tugas pengamanan, Banser dan Senkom Mitra Polri menjalankan peran masing-masing dengan profesionalisme dan tanggung jawab. Kami melakukan pengawalan serta pengendalian keamanan secara ketat untuk memastikan kelancaran acara dan keselamatan seluruh peserta. Tim kami berada di pos-pos pengamanan strategis, mengatur arus lalu lintas, serta berkoordinasi dengan pihak terkait guna menjaga keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung.

Melalui kolaborasi ini, kami berharap dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh peserta pengajian akbar. Kami juga ingin memberikan contoh yang baik kepada masyarakat tentang pentingnya kerjasama dan sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah kompleksitas dunia yang terus berkembang.

Terakhir, saya ingin menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh anggota Banser dan Senkom Mitra Polri yang telah bekerja keras dan sungguh-sungguh dalam menjalankan tugas pengamanan ini. Tanpa kerja keras dan dedikasi mereka, kolaborasi ini tidak akan berhasil.

"Semoga melalui kolaborasi ini, kita dapat terus memperkuat sinergi antar organisasi dan menjaga keamanan serta ketertiban di wilayah Kabupaten Sidoarjo" Jelas Agus Mintono.

Senkom Mitra Polri Kabupaten Sidoarjo dan Banser telah menunjukkan bahwa sinergi antara organisasi masyarakat dan aparat keamanan dapat menghasilkan dampak yang positif. Semoga kolaborasi ini terus berlanjut dan menjadi pemantik semangat bagi komunitas lain dalam menjaga keamanan, mendorong toleransi, serta menguatkan persatuan dan kesatuan di tengah keragaman.(agusc)

Sabtu, 17 Juni 2023

Alumnus Ponpes Wali Barokah LDII Kediri Berikan Pesan & Kesan Pada Akhirussanah Siswa TK BA Aisyiyah Troketon 2 Pedan

Yuli Handayani, Alumnus Ponpes Wali Barokah LDII Kediri Saat Memberikan Pesan & Kesan Pada Akhirussanah Siswa TK BA Aisyiyah Troketon 2 Pedan

Pedan - TK BA Aisyiyah Troketon 2 Kecamatan Pedan Kabupaten Klaten menggelar Akhirussanah Angkatan 2022-2023 di halaman parkir TK BA Aisyiyah Troketon 2 Pedan, 17 Juni 2023.

Selain melaksanakan Akhirussanah, TK BA Aisyiyah Troketon 2 Pedan juga mengadakan pentas seni berupa drumband, paduan suara, reog, puisi, tarian dan lain-lain.
 
 peserta didik secara simbolis mencuci kaki orang tuanya masing-masing

Dalam kegiatan ini juga hadir Anton Riyadi Ketua RW Jerukan, Suyanto Ketua RT 11 Jerukan, Dewan Guru dan pengurus Aisyiyah Kecamatan Pedan serta para walimurid TK A dan TK B Aisyiyah Troketon 2.

Diketahui, TK BA Aisyiyah Troketon 2 ini memiliki slogan "bersama mengukir prestasi, menuju generasi yang cerdas, ceria dan berakhlaq mulia".

Aqila Tsania Azzahra Alhasany, Generus PC LDII Pedan didaulat menjadi Mayoret pafa Grup drumband 

Dalam sambutannya, Anton Riyadi Ketua RW 06 Jerukan menyampaikan apresiasi atas terlaksananya Akhirussanah angkatan 2022-2023 ini, selain itu Anton Riyadi berharap semoga Siswa-siswi yang telah selesai menempuh pendidikan di TK BA Aisyiyah Troketon 2 kedepannya menjadi anak-anak yang sholeh sholehah, pintar dan sukses serta berguna bagi Agama, Nusa dan Bangsa.

Ketua RW 06 dan Ketua RT 011 Jerukan Troketon bersama Dewan Guru TK BA Aisyiyah Troketon 2

"Mari putra putri kita yang sudah menginjak usia 5-6 tahun segera didaftarkan di TK BA Aisyiyah Troketon 2, agar keberlangsungan kita dalam mensukseskan program mencerdaskan anak bangsa terus berkesinambungan" Ajak Anton Riyadi

Senada dengan Ketua RW 06 Jerukan, Kepala TK BA Aisyiyah Troketon 2 berharap semoga kedepannya TK BA Aisyiyah Troketon 2 senantiasa exsist dan konsisten dalam mendidik dan mengarahkan putra-putri warga Troketon khususnya.

 
Sedangkan dalam pesan dan kesannya, Yuli Handayani perwakilan Walimurid TK BA Aisyiyah Troketon 2 mengucapkan terima kasih kepada dewan guru atas perhatian dan kesabarannya dalam mendidik putra putri warga Troketon.

"Semoga putra putri kita menjadi anak-anak yang sholeh, sholehah serta berbakti pada kedua orang tua, guru, nusa dan bangsa" Tutup Yuli Handayani Alumnus Ponpes Wali Barokah LDII Kediri, Jawa Timur ini (Rizal PM)