Kamis, 12 September 2024

Silaturrahim untuk Pilkada Damai: Ketua DPW LDII Sulsel Ajak Masyarakat Jaga Kebersamaan


Makassar, 10 September 2024 – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. Ir. H. Abri MP, bersama Wakil Ketua Prof. Dr. H. Sukardi Weda dan Ir. H. La Hatta, menghadiri undangan silaturahmi Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun SIP di Cafe Agung, Jalan Dr. Ratulangi, Kota Makassar. Acara bertajuk ‘Tudang Sipulung’ ini diadakan dalam rangka mendukung penyelenggaraan Pilkada Serentak Aman dan Damai 2024 di Provinsi Sulsel.

Silaturahmi ini juga dihadiri oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), KPU dan Bawaslu Prov. Sulsel, serta tokoh agama, tokoh masyarakat, BEM, organisasi mahasiswa, pimpinan media, dan wartawan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkokoh kebersamaan yang harmonis dan meningkatkan sinergitas antara seluruh komponen masyarakat dalam mewujudkan Pilkada Serentak 2024 yang aman dan damai.

Dalam sambutannya, Dr. Ir. H. Abri MP mengucapkan terima kasih atas penyelenggaraan acara ini. Ia menyampaikan bahwa silaturahmi seperti ini sangat bermanfaat untuk membangun sinergi antara pemerintah, tokoh agama, dan elemen masyarakat. Ia menegaskan pentingnya wawasan kebangsaan dan peran serta masyarakat dalam menciptakan pemilu yang aman dan damai. 

“Peran masyarakat dalam Pilkada sangat penting untuk mencegah pelanggaran dan korupsi politik. Pilkada merupakan perwujudan dari sistem demokrasi dan penerapan nyata proses demokrasi itu sendiri, salah satunya dengan menggunakan hak pilih,” ujarnya.

Dr. Abri juga menekankan pentingnya asas-asas pemilu seperti langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil sebagai acuan pelaksanaan pemilu. “Asas-asas tersebut harus dijunjung tinggi karena merupakan tujuan dari pemilu itu sendiri,” tambahnya.

Mengakhiri sambutannya, Dr. Abri mengajak seluruh komponen masyarakat di Sulawesi Selatan untuk terus bersinergi dalam mengawal proses demokrasi dan mewujudkan Pilkada 2024 yang aman dan damai, dengan menjunjung nilai-nilai keberagaman dan kebersamaan khas Sulsel: ‘Sipakatau, Sipakalebbi, dan Sipakainge’ yang berarti saling menghormati, saling menghargai, dan saling mengingatkan.

Pelantikan Pengurus Mabi dan Pinsako SPN Tingkat Cabang Tulang Bawang


Dente Teladas, 10 September 2024 – Pada Selasa pagi, Lapangan Persada Al Huda di Kampung Kekatung menjadi saksi penting bagi pelantikan Pengurus Majelis Pembimbing (Mabi) dan Pimpinan Satuan Komunitas Pramuka Sekawan Persada Nusantara (Sako SPN) Tingkat Cabang Tulang Bawang masa bakti 2024-2029. Kak Dr. Drs. Akhmad Suharyo, M.Si, selaku Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Tulang Bawang, memimpin acara tersebut.

Pelantikan ini dihadiri oleh 75 pengurus yang terdiri dari Dewan Kehormatan, Majelis Pembimbing, Pimpinan Sako, dan Dewan Kerja Sako. Kak H. Sutino, S.Pd.l dilantik sebagai Ketua Mabi, sementara Kak Sriyanto terpilih sebagai Ketua Pinsako. 

Dalam amanatnya, Kak Suharyo menggarisbawahi pentingnya peran pengurus baru dalam memberikan bimbingan dan pembinaan yang berkualitas kepada anggota pramuka. "Saya berharap agar Sako SPN kedepan menjadi teladan dalam menanamkan karakter luhur serta mempersiapkan anggota pramuka menjadi pribadi yang handal di masa depan," tegasnya.

Kak Suharyo juga menekankan perlunya pengembangan pembina pramuka yang kompeten di tingkat gugus depan. “Kami mengajak kapusduklatcab Menak Sengaji Tulang Bawang untuk merencanakan pelatihan bagi pembina gugus depan dan sako, guna mewujudkan visi ini,” tambahnya.

Menjelang tahun 2025, Tulang Bawang akan menjadi tuan rumah peringatan Hari Pramuka ke-64. Kak Suharyo mengajak seluruh anggota pramuka untuk berperan aktif dalam kesuksesan acara tersebut.

Dalam kesempatan yang sama, Kak Heri Sensustadi, Ketua Pinsako SPN Tingkat Daerah Lampung, memberikan apresiasi atas terselenggaranya pelantikan. "Pelantikan ini menandai awal bagi pengurus untuk segera menyusun program dan kegiatan, dengan fokus pada pembinaan adik-adik pramuka di tingkat gugus depan, dan menjadikan SDM yang memiliki akhlak mulia, mandiri, serta semangat dasa darma dan Tri Satya,” ujarnya.

Acara pelantikan ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pengurus Kwarcab, Ketua Harian dr. Herbion, Staf Ahli Bupati, Waka VI, Kepala dan Sekretaris Pusdiklatcab Menak Sengaji, Andalan Cabang, Camat Selaku Mabiran Dente Teladas, Ketua Kwarran, Kapolsek, dan Kepala Kampung Kekatung. (Heri)

PMI Kecamatan Pedan: Terima Kasih kepada TNI, Guru, LDII, dan Masyarakat yang Berpartisipasi dalam Donor Darah

Hesti Farid, Warga LDII Pedan turut serta dalam aksi donor darah. 

Pedan, Klaten (12/9)– Palang Merah Indonesia (PMI) Kecamatan Pedan sukses menggelar kegiatan donor darah yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Pedan. Acara yang diadakan pada tanggal 11 September 2024 ini dihadiri oleh Ketua PMI Kecamatan Pedan, Rasidi, Sekretaris PMI Kecamatan Pedan, Jarot Setyo Sriwidodo, Kasi Trantib Kecamatan Pedan, Tri Sukmana, serta perwakilan dari TNI, POLRI, para guru, dan organisasi keagamaan LDII serta relawan lainnya.

Dalam sambutannya, Sekretaris PMI Kecamatan Pedan, Jarot Setyo Sriwidodo, mengungkapkan apresiasi mendalam kepada para relawan yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini. “Sebagai organisasi kemanusiaan, PMI Kecamatan Pedan secara rutin mengadakan kegiatan donor darah setiap tiga bulan sekali. Kami sangat berterima kasih atas respon antusias dari berbagai unsur, termasuk para guru, TNI, POLRI, Ormas Keagamaan LDII Kecamatan Pedan, serta awak media yang turut mendukung aksi sosial ini,” ujar Jarot.

Jarot menambahkan, “Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak-Ibu Pendidik, Guru, serta LDII yang telah menunjukkan kepedulian luar biasa. Di usia 79 tahun kemerdekaan Indonesia, kita isi dengan aksi sosial donor darah ini. Ini adalah perbuatan mulia karena setiap tetes darah kita sangat berarti bagi masa depan orang lain.”

Ketua Bidang Organisasi, Keanggotaan, dan Kaderisasi PC LDII Pedan, Wiyono, yang juga hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan rasa terima kasih kepada PMI Kecamatan Pedan. “Alhamdulillah, setiap kali PMI Pedan menggelar aksi sosial donor darah, PC LDII Pedan senantiasa mengirimkan relawannya. Ini adalah bentuk kepedulian dan dukungan kami terhadap kesehatan masyarakat,” ungkap Wiyono.

Kegiatan donor darah ini merupakan salah satu bentuk kontribusi nyata dari berbagai pihak dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dan mempererat tali silaturahmi antar komunitas di Kecamatan Pedan. (Rizal PM)


LDII Cianjur Wujudkan Mimpi Pembangunan Gedung Serba Guna


Cianjur, 08/09/2024 – Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Cianjur terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan bagi warganya. Salah satu upaya konkretnya adalah pembangunan GSG (Gedung Serba Guna) baru yang saat ini sedang berlangsung. Gedung baru ini nantinya akan menjadi pusat kegiatan warga LDII dan masyarakat Cianjur, dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern seperti ruang pertemuan dan area terbuka.

Pembangunan gedung baru ini merupakan tonggak penting bagi organisasi. Dengan anggaran sebesar 4,6 miliar rupiah, gedung ini diharapkan menjadi pusat kegiatan yang inspiratif bagi warga LDII dan masyarakat Cianjur. H. Ade Suherlan, SPd, MPd, Ketua Panitia Pembangunan DPD LDII Kabupaten Cianjur, mengungkapkan bahwa pembangunan gedung ini merupakan bukti komitmen LDII dalam memberikan fasilitas terbaik bagi seluruh warga.

Proses pembangunan gedung terus berjalan dengan lancar berkat dukungan dari berbagai pihak, Kolaborasi yang baik dengan Polsek Karangtengah dan Senkom Mitra Polri dalam mengatur lalu lintas di sekitar lokasi pembangunan menjadi bukti nyata semangat gotong royong saat pengecoran lantai 1 

GSG dibangun diarea komplek LDII di Jl. Gunteng no. 213 Rt.04/Rw. 10 Desa Bojong. Kecamatan Karangtengah Cianjur dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern, sehingga dapat menjadi pusat kegiatan yang efektif bagi warga LDII dan masyarakat Cianjur. Selain itu, gedung ini juga akan menjadi pusat kegiatan masyarakat yang lebih luas, sehingga berkontribusi pada pembangunan daerah.

Dengan adanya gedung baru ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan LDII kepada warganya. Selain itu, gedung ini juga dapat menjadi wadah untuk berbagai kegiatan sosial, pendidikan, dan keagamaan lainnya, sehingga memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat Cianjur.

Pembangunan gedung baru ini merupakan investasi jangka panjang bagi LDII dan masyarakat Cianjur. Diharapkan, gedung ini dapat menjadi pusat kegiatan yang inspiratif dan memberikan dampak positif bagi generasi mendatang.

Melalui pembangunan gedung, LDII Kabupaten Cianjur menunjukkan komitmennya dalam berkontribusi bagi masyarakat. Dengan semangat gotong royong dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan pembangunan gedung ini dapat segera selesai dan dimanfaatkan sebaik-baiknya. (AR/HAG)

LDII Telukan, Sukoharjo Gelar Seminar 'Manajemen Waktu Ibu Rumah Tangga dan Wanita Karir'


Sukoharjo - Pada Minggu (08/09/24), PAC LDII Telukan, Sukoharjo sukses menggelar seminar bertajuk "Manajemen Waktu Ibu Rumah Tangga dan Wanita Karir – Wanita Tangguh Tidak Boleh Mengeluh." Acara yang bertempat di Masjid LDII Telukan ini menghadirkan Antin Okfitasari, SE, M.Si, Ak, CA, AB, BKP, Asean CPA, sebagai narasumber. Seminar ini bertujuan membekali para generasi muda perempuan LDII dengan keterampilan manajemen waktu dalam menghadapi peran ganda sebagai ibu rumah tangga sekaligus wanita karier.

Dalam paparannya, Antin menekankan bahwa di era modern ini, perempuan tidak hanya berperan sebagai ibu rumah tangga tetapi juga aktif sebagai wanita karier. Oleh karena itu, keterampilan mengelola waktu menjadi sangat penting agar kedua peran tersebut bisa dijalankan dengan harmonis. "Perempuan harus mampu menyeimbangkan antara tugas rumah tangga, peran sebagai orang tua, dan tanggung jawab profesional. Hal ini memerlukan ketangguhan dan sikap positif tanpa mengeluh," jelasnya.

Selain itu, Antin juga menggarisbawahi bahwa wanita LDII kini turut berperan sebagai tulang punggung keluarga. “Mereka bukan hanya sekadar mendampingi suami, tetapi juga berkontribusi secara ekonomi. Manajemen waktu yang baik akan membantu mereka menjalankan dua peran ini dengan seimbang,” tambahnya.

Acara ini diikuti oleh remaja perempuan LDII usia SMA ke atas yang dipersiapkan sebagai calon ibu dan wanita karier di masa depan. Salah satu peserta, Salma Mardhiyya, S.Akun, mengaku mendapatkan banyak manfaat dari seminar ini. "Teknik manajemen waktu yang diajarkan sangat praktis dan relevan dengan kehidupan sehari-hari kami," ujarnya.

Ketua PC LDII Grogol, Ari Setyawan, di dampingi Ketua PAC LDII Telukan H. Sungkono menyampaikan apresiasinya kepada Antin dan panitia penyelenggara. “Materi yang disampaikan sangat bermanfaat, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi masyarakat luas,” ucapnya.

Seminar ini diharapkan menjadi langkah awal dari serangkaian acara serupa di masa mendatang, dengan tema-tema yang semakin menarik dan mendukung pembentukan generasi muda perempuan LDII yang tangguh dan siap menghadapi tantangan kehidupan profesional maupun keluarga. (***)

Jumat, 31 Mei 2024

Terima Kunjungan Akademisi PTIQ dan LDII, Ini Pesan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf

Silaturahim ke kediaman Habib Syeh di Pasar Kliwon Solo, 29 Mei 2024.


Surakarta, 30 Mei 2024 - Ribuan santri Pondok Pesantren Budi Utomo di bawah naungan DPD LDII Surakarta, Jawa Tengah, mendapat pembekalan penting tentang dakwah sejuk dan menjaga ukhuwah Islamiyah dari akademisi Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur'an (PTIQ) Dr. Ahmad Ali.

Dr. Ahmad Ali, pakar syariah Islam, menyampaikan tausiyahnya kepada sekitar 1.500 calon mubaligh dan mubalighoh LDII. Pembekalan ini bertujuan untuk membekali mereka dengan pengetahuan mendalam dan strategi dakwah yang efektif di tengah masyarakat.

Ketua DPD LDII Surakarta, Muhammad Zain, menyambut baik kehadiran Dr. Ahmad Ali, yang sedang melakukan penelitian tentang pola pendidikan di LDII untuk membangun generasi profesional religius.

Ia berharap masukan dari Dr. Ahmad Ali dapat memperkuat ukhuwah Islamiyah dan mempromosikan dakwah yang santun dan bebas dari isu-isu politik.

"Kami berharap dengan adanya pembekalan para dai dan daiyah ini, kita bisa saling tukar ilmu. Apa yang bisa menjadi masukan dari Dr. Ahmad Ali yang juga pengurus pusat MUI bisa kami tindaklanjuti lebih lanjut," ujar Muhammad Zain.

Menjelang Pilkada di berbagai daerah, Muhammad Zain menyampaikan kekhawatirannya mengenai dakwah yang ditunggangi kepentingan politik.

"LDII sangat-sangat tidak mentolerir adanya dakwah yang disisipi hal-hal politik, apalagi yang menjatuhkan salah satu paslon atau organisasi lain," tegasnya.

Selain mengunjungi LDII Surakarta untuk keperluan riset, Dr. Ahmad Ali dan rombongan pengurus DPP LDII dan DPD LDII Surakarta juga bersilaturahim dengan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf. Dalam pertemuan tersebut, Habib Syech menyatakan bahwa LDII dan pihaknya selalu berkolaborasi.

"LDII di era pengurus yang baru ini bagus karena selalu silaturahim membangun komunikasi dengan pihak manapun," ujar Habib Syech.

Habib Syech pun meminta agar MUI tidak mengkotak-kotakan ukhuwah Islamiyah. "Kita harus bersatu jangan gampang mendengar isu-isu negatif yang membuat umat Islam terpecah," tegas Habib Syech.

Ia pun menceritakan pengalamannya saat solawatan di Batam, di mana terdapat pengurus LDII yang bergabung dalam acara tersebut. "Bahkan saat saya di Banyuwangi juga melantunkan LDII bolone NU. Karena saya melihat dan merasakan sendiri bahwa tuduhan-tuduhan terhadap LDII itu tidak benar," tegas Habib Syech.

Pertemuan antara Dr. Ahmad Ali, Habib Syech, dan LDII Surakarta ini diharapkan dapat memperkuat persatuan umat Islam dan mempromosikan dakwah yang sejuk dan damai, khususnya menjelang Pilkada serentak.